AS Pastikan ISIS Gunakan Senjata Kimia

Jum'at, 23 September 2016 - 14:43 WIB
AS Pastikan ISIS Gunakan Senjata Kimia
AS Pastikan ISIS Gunakan Senjata Kimia
A A A
WASHINGTON - Militer Amerika Serikat (AS) memastikan jika ISIS menggunkan senjata kimia saat menyerang pasukannya di Irak. ISIS menggunakan memasukkan gas mustard ke dalam roket yang digunakan untuk menyerang pangkalan udara Qayyarah di dekat Mosul.

Jenderal Marinir Joseph Dunford, Ketua Kepala Staf Gabungan AS, kepada Komite Bersenjata Senat AS mengatakan roket yang ditembakkan oleh ISIS mengandung gas sulfur mustard. Gas mustard dalam jumlah yang cukup dapat melukai bahkan menyebabkan kematian dengan cara merusak kulir, mata dan saluran pernapasan seperti dikutip dari BBC, Jumat (23/9/2016).

Lebih jauh Dunford mengatakan kemampuan kelompok itu dalam menggunakan senjata kimia itu belum sempurna. Tapi serangan itu memberikan petunjuk jika kelompok itu tengah mengembangkan senjata kimia. ISIS selama ini diyakini tengah mengembangkan senjata kimia.

Diberitakan sebelumnya, ISIS diduga menembakan roket berisi gas mustard ke pangkalan udara Qayyara di Irak pada Selasa kemarin. Pasca serangan tersebut, pasukan AS menguji dan mendapatkan laporan awal bahwa roket tersebut berisi bahan kimia yang dipercayai sebagai gas mustard.

Baca juga:
ISIS Serang Tentara AS di Irak dengan Senjata Kimia


Pangkalan udara Qayyara adalah tempat beroperasinya pasukan Irak dan AS. Pangkalan ini berada di dekat Mosul yang telah berada di bawah IS kontrol untuk dua tahun terakhir dan pertempuran untuk merebut kembali itu diharapkan mulai dalam beberapa minggu mendatang. Tentara AS memberikan bantuan kepada pasukan lokal saat mereka mempersiapkan diri untuk menyerang.
(ian)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4543 seconds (0.1#10.140)