Bendung Reklamasi China, AS Siapkan Latihan Militer

Rabu, 26 Agustus 2015 - 21:15 WIB
Bendung Reklamasi China,...
Bendung Reklamasi China, AS Siapkan Latihan Militer
A A A
MANILA - Amerika Serikat (AS) berencana untuk meningkatkan latihan militer dan kemanusiaan di Asia Pasifik sebagai bagian dari strategi untuk melawan ekspansi China di Laut China Selatan.

Komandan Komando Pasifik AS, Laksamana Harry Harris, saat bertemu dengan sejawatnya, Jenderal Hernando Iriberri, telah membeberkan rencana baru Pentagon dalam Strategi Keamanan Maritim di Asia Pasifik. Dalam rencana itu, Pentagon telah menyoroti sejumlah aspek kunci di wilayah yang menjadi rebutan beberapa negara itu.

Juru bicara militer Filipina, Kolonel Restituto Padilla mengatakan, laporan tersebut memberikan rencana yang disiapkan Washington dalam menghadapi permasalahan di Laut China Selatan dan Laut China Timur. Rencana itu difokuskan pada perlindungan kebebasan di laut, menghalangi konflik dan penggunaan kekuasaan, serta mendorong untuk patuh terhadap rezim hukum internasional, seperti dikutip dari Reuters, Rabu (26/8/2015).

Sebuah sumber militer yang ikut dalam pertemuan tersebut mengatakan kepada Reuters, AS dan Filipina berharap dapat meningkatkan jumlah negara, frekuensi dan peningkatan keahlian dalam latihan di wilayah tersebut.

Sebelumnya, Negeri Tiongkok mengklaim sebagai besar wilayah Laut China Selatan yang mampu menghasilkan pemasukan hingga USD 5 triliun dari hilir mudik kapal yang lewat setiap tahunnya. Namun, klaim yang sama juga dilontarkan oleh Filipina, Vietnam, Malaysia, Taiwan dan Brunei.

China juga melakukan upaya reklamasi yang dimulai pada Desember 2013 yang telah mereklamasi lebih dari 2.900 are (1.170 hetar) lahan per Juni 2015. Laporan ini dirilis oleh Pentagon pekan lalu dalam pertemuan Strategi Pertahanan di Asia-Pasifik.

China mengklaim, proyek reklamasi itu bertujuan untuk membangun pos-pos militer, serta membantu dalam upaya penyelamatan dan pencarian korban kecelakaan maritim, navigasi dan bantuan bencana.
(aww)
Berita Terkait
Dekati Kepulauan Paracel,...
Dekati Kepulauan Paracel, China Kirim Peringatan ke Kapal Berpeluru Kendali AS
Kirim Kapal Perang Berpeluru...
Kirim Kapal Perang Berpeluru Kendali, AS Tantang Klaim China di LCS
Kapal Induk AS Gelar...
Kapal Induk AS Gelar Latihan di Laut China Selatan
AS Sangkal Kapal Perangnya...
AS Sangkal Kapal Perangnya Diusir China di Laut China Selatan
AS: Undang-undang Maritim...
AS: Undang-undang Maritim Baru China Langgar Perjanjian Internasional
Pentagon Prihatin China...
Pentagon Prihatin China Gelar Latihan Militer di LCS
Berita Terkini
Profil Andrii Hnatov,...
Profil Andrii Hnatov, Kepala Staf Militer Ukraina yang Baru untuk Hadapi Rusia
47 menit yang lalu
Netanyahu dan Bos Shin...
Netanyahu dan Bos Shin Bet Berseteru Hebat, Israel Terancam Perang Saudara
56 menit yang lalu
Siapa Massad Boulos?...
Siapa Massad Boulos? Arsitek Kebijakan Donald Trump di Timur Tengah
2 jam yang lalu
Pendiri Tentara Bayaran...
Pendiri Tentara Bayaran Blackwater: Militer Rusia Menjadi Lebih Pintar Melawan Senjata AS
2 jam yang lalu
Israel Mulai Bombardir...
Israel Mulai Bombardir Gaza Lagi
2 jam yang lalu
Sekutu NATO Mulai Melawan...
Sekutu NATO Mulai Melawan AS, Desak Eropa Ganti Jet Tempur Siluman F-35 dengan Rafale
3 jam yang lalu
Infografis
China Luncurkan AI Baru...
China Luncurkan AI Baru Manus, Pintar Analisis Pasar Saham
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved