Tahanan Palestina Terlama Dibebaskan dari Penjara Israel

Kamis, 05 Januari 2023 - 22:03 WIB
loading...
A A A
Setelah dibebaskan, Younis mengunjungi makam ibunya yang meninggal delapan bulan lalu, dengan foto-foto dirinya yang emosional di makam dibagikan oleh media lokal dan internasional.

Melaporkan dari Ara, Imran Khan dari Al Jazeera mengatakan Younis dibebaskan pada pukul 05:30 waktu setempat dan orang-orang di desanya turun ke jalan untuk menyambutnya.



“Dia adalah tokoh kunci dalam perjuangan Palestina,” kata Khan.

“Dia dipandang sebagai bintang yang sedang naik daun dalam politik Palestina ketika dia ditangkap dan didakwa melakukan pembunuhan,” imbuhnya seperti dikutip dari media yang berbasis di Qatar itu.

Sementara sebagian besar tahanan Palestina di penjara Israel berasal dari Tepi Barat yang diduduki, Younis adalah warga negara Palestina Israel.

“Orang Palestina mengatakan dia hanya menentang pendudukan, orang Israel mengatakan ini adalah masalah internal Israel. Dia awalnya dijatuhi hukuman seumur hidup, yang kemudian diubah menjadi 40 tahun. Dia dibebaskan hanya karena dia menjalani hukumannya,” tambah Khan.

Intelijen militer Israel mengunjungi keluarga Younis sebelum pembebasannya dan menyuruh mereka untuk tidak merayakannya, kata Khan. Namun, tampaknya keluarga dan penduduk desa di Ara mengabaikan instruksi tersebut.

Ada sekitar 4.700 tahanan Palestina yang saat ini ditahan di penjara Israel, termasuk 150 anak-anak dan 835 orang yang ditahan tanpa pengadilan atau dakwaan.

Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1325 seconds (0.1#10.140)