Idap Sindrom Langka, Dua Raksasa Bumi Ini Saling Klaim Tertinggi di Dunia

Kamis, 05 Januari 2023 - 15:03 WIB
loading...
Idap Sindrom Langka,...
Sulemana Abdul Samed, pria tertinggi asal Ghana. Dia berebut klaim sebagai pria tertinggi di dunia dengan Sultan Kosen asal Turki. Foto/BBC
A A A
ACCRA - Sulemana Abdul Samed (29), asal Ghana, muncul dengan klaim sebagai pria tertinggi di Bumi. Namun Sultan Kosen, pria Turki yang dicatat Guinness World Records sebagai pria tertinggi di dunia menantang untuk adu ukur.

Kemunculan Sulemana memicu kehebohan. Sebab, perawat di klinik pedesaan di Ghana utara mengeklaim pita ukur yang tersedia tidak cukup panjang untuk mengukur tinggi badan raksasa tersebut.

Perawat itu membuat catatan sementara tinggi badan Sulemana 9 kaki lebih 6 inci.

"Anda telah tumbuh lebih tinggi dari skala ukur," ujar seorang perawat di klinik pedesaan yang tak disebutkan namanya, seperti dikutip dari Daily Star, Kamis (5/1/2023).



Sulemana memiliki tinggi badan yang luar biasa karena kondisi langka yang disebut sindrom Marfan, kelainan genetik yang memengaruhi jaringan ikat tubuh dan menyebabkan anggota tubuh menjadi panjang secara tidak normal.

Sementara itu, pria tertinggi di dunia versi Guinness World Records, Sultan Kosen, tetap berniat mempertahankan gelarnya.

Pada tahun 2009, Sultan Kosen menjadi orang pertama yang dikonfirmasi memiliki tinggi lebih dari 8 kaki oleh Guinness World Records dalam lebih dari 20 tahun.
Idap Sindrom Langka, Dua Raksasa Bumi Ini Saling Klaim Tertinggi di Dunia

Foto/FilmMagic

Kosen yang berprofesi sebagai petani paruh waktu itu memiliki tinggi badan 8 kaki lebih 1 inci—meskipun anggota keluarganya yang lain, termasuk orang tua dan empat saudara kandungnya, semuanya berukuran normal.

Sejauh yang diketahui Kosen, dia menjadi "raksasa" Turki tertinggi di dunia.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1770 seconds (0.1#10.140)