Sama-sama Bersenjata Nuklir, India dan Pakistan Cekcok Sengit di PBB
loading...
A
A
A
“Menteri Luar Negeri Pakistan jelas telah melupakan hari ini pada tahun 1971, yang merupakan akibat langsung dari genosida yang dilakukan oleh penguasa Pakistan terhadap etnis Bengali dan Hindu. Sayangnya, Pakistan tampaknya tidak banyak berubah dalam memperlakukan minoritasnya. Jelas tidak memiliki kredensial untuk menghina India,” bunyi pernyataan tersebut, mengacu pada kemerdekaan Bangladesh dari Pakistan.
"Riuh tidak beradab Bhutto-Zardari tampaknya merupakan hasil dari meningkatnya ketidakmampuan Pakistan untuk menggunakan teroris dan proksi mereka," lanjut pernyataan tersebut.
“Frustrasi Menteri Luar Negeri Pakistan akan lebih baik diarahkan pada dalang perusahaan teroris di negaranya sendiri, yang telah menjadikan terorisme sebagai bagian dari kebijakan negara mereka. Pakistan perlu mengubah mengubah pola pikirnya sendiri atau tetap menjadi paria,” imbuh pernyataan tersebut.
"Riuh tidak beradab Bhutto-Zardari tampaknya merupakan hasil dari meningkatnya ketidakmampuan Pakistan untuk menggunakan teroris dan proksi mereka," lanjut pernyataan tersebut.
“Frustrasi Menteri Luar Negeri Pakistan akan lebih baik diarahkan pada dalang perusahaan teroris di negaranya sendiri, yang telah menjadikan terorisme sebagai bagian dari kebijakan negara mereka. Pakistan perlu mengubah mengubah pola pikirnya sendiri atau tetap menjadi paria,” imbuh pernyataan tersebut.
(min)