Aksi Protes Landa Peru, Ratusan Turis Terjebak di Machu Picchu

Jum'at, 16 Desember 2022 - 07:35 WIB
loading...
A A A
Namun hal itu membuat marah para pendukungnya, banyak di antaranya berasal dari masyarakat adat Peru, yang memilih Castillo tahun lalu dengan mayoritas sangat kecil, dalam pemilihan yang dipandang sebagai penolakan terhadap elite politik tradisional negara itu.



Aksi protes dan bentrokan berikutnya dengan pasukan keamanan telah menyebabkan tujuh orang tewas dan 200 orang terluka.

Mantan presiden Castillo awalnya ditangkap dan ditahan selama tujuh hari, tetapi jaksa penuntut meminta dia ditahan selama 18 bulan sebelum diadili.

Para pengunjuk rasa menuntut agar Castillo dibebaskan dan presiden baru Dina Boluarte mengundurkan diri. Boluarte mengatakan dia akan memajukan pemilu yang direncanakan pada Juli 2026 menjadi Desember 2023.

Ini bukan satu-satunya peristiwa saat wisatawan terkena dampak krisis politik di Peru dalam beberapa bulan terakhir.

Sebelumnya sekitar 70 orang ditahan di atas kapal pada awal November oleh anggota orang-orang Cuninico yang memprotes tumpahan minyak.

(ian)
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2978 seconds (0.1#10.140)