Memanas, Serbia Ingin Kerahkan Pasukan di Kosovo
loading...
A
A
A
Insiden tersebut merupakan gejolak terbaru sejak Perdana Menteri Kosovo Albin Kurti mengumumkan larangan pelat nomor mobil Serbia pada Juli, mengutip perjanjian 2013 yang mengatur hubungan antara Beograd dan Pristina.
Serbia menganggap perjanjian itu sebagai langkah mengakui kemerdekaan Kosovo, dan belum meratifikasinya.
Vucic mengklaim pada Sabtu bahwa Kosovo berencana mengajukan permohonan pekan depan untuk menjadi anggota Uni Eropa.
Dia mengatakan Serbia menentang rencana ini, karena “hanya negara berdaulat dan merdeka yang dapat meminta izin masuk,” yang tidak termasuk Kosovo.
Selain itu, lima negara Uni Eropa (UE), termasuk Spanyol dan Yunani, tidak mengakui Kosovo sebagai negara merdeka.
Lihat Juga: Dituding Kimberly Ryder Putar Balikkan Fakta, Edward Akbar Ingatkan Bahaya Fitnah: Nggak Main-Main Itu
Serbia menganggap perjanjian itu sebagai langkah mengakui kemerdekaan Kosovo, dan belum meratifikasinya.
Vucic mengklaim pada Sabtu bahwa Kosovo berencana mengajukan permohonan pekan depan untuk menjadi anggota Uni Eropa.
Dia mengatakan Serbia menentang rencana ini, karena “hanya negara berdaulat dan merdeka yang dapat meminta izin masuk,” yang tidak termasuk Kosovo.
Selain itu, lima negara Uni Eropa (UE), termasuk Spanyol dan Yunani, tidak mengakui Kosovo sebagai negara merdeka.
Lihat Juga: Dituding Kimberly Ryder Putar Balikkan Fakta, Edward Akbar Ingatkan Bahaya Fitnah: Nggak Main-Main Itu
(sya)