Khamenei: Negosiasi dengan AS Tidak Akan Mengakhiri Masalah

Minggu, 27 November 2022 - 20:51 WIB
loading...
Khamenei: Negosiasi...
Khamenei: Negosiasi dengan AS Tidak Akan Mengakhiri Masalah. FOTO/Reuters
A A A
TEHERAN - Pemimpin tertinggi spiritual Iran , Ayatollah Ali Khamenei mengatakan, negosiasi dengan Amerika Serikat (AS) tidak akan mengakhiri "masalah" yang telah mengguncang republik Islam selama dua bulan terakhir.

Iran telah menyaksikan demonstrasi berminggu-minggu yang dipicu oleh kematian dalam tahanan wanita Kurdi-Iran berusia 22 tahun, Mahsa Amini. Dia telah ditangkap karena dugaan pelanggaran kode pakaian ketat negara untuk wanita.



Pejabat pemerintah menyalahkan "kerusuhan" pada "musuh asing" di Barat yang mereka tuduh menghasut pelanggaran hukum.

"Beberapa mengatakan kepada kami di surat kabar atau di internet, bahwa untuk mengakhiri masalah yang dimulai beberapa minggu lalu, yang diperlukan hanyalah menyelesaikan masalah Anda dengan Amerika dan mendengarkan suara bangsa," kata Khamenei, seperti dikutip dari Arab News, Sabtu (26/11/2022).

"Negosiasi tidak akan menyelesaikan apa pun," katanya, dalam komentar yang disiarkan di televisi pemerintah. "Masalah kita dengan Amerika hanya bisa diselesaikan dengan membiarkan negara itu menahan kita untuk tebusan," lanjutnya.

Khamenei juga mengatakan, bahwa untuk mengakhiri permusuhan, AS ingin Iran meninggalkan program nuklirnya, mengubah konstitusinya, membatasi pengaruhnya di dalam perbatasannya, dan menutup industri pertahanannya.



"Tidak ada orang Iran yang bisa menerima kondisi seperti itu," katanya. Khamenei juga menunjuk pada "suara besar bangsa yang terdengar" awal bulan ini selama demonstrasi pro-pemerintah, dan untuk pemakaman komandan Iran Qasem Soleimani, yang dibunuh AS dalam serangan pesawat tak berawak tahun 2020 di Baghdad.

"Kerumunan besar ini adalah suara bangsa Iran," katanya. Khamenei membuat komentar tersebut kepada paramiliter yang mengunjunginya sebagai bagian dari perayaan pekan Basij. Basij adalah milisi sukarelawan yang direkrut di bawah naungan Korps Pengawal Revolusi Islam,

"Masalahnya tidak sedikit perusuh di jalan, bahkan jika setiap perusuh, setiap teroris, harus dihukum," kata Khamenei kepada majelis besar. “Medan perang jauh lebih luas. Musuh utama adalah arogansi global,” tambahnya, menggunakan istilah umum Iran untuk Amerika Serikat dan sekutunya termasuk Israel.
(esn)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
13 Rudal dan Drone Iran...
13 Rudal dan Drone Iran yang Bisa Hapus Pangkalan AS di Timur Tengah dari Peta
Netanyahu Batal Tunjuk...
Netanyahu Batal Tunjuk Eli Sharafit Jadi Bos Baru Shin Bet karena Kritik Trump
China Gelar Latihan...
China Gelar Latihan Militer Dekat Taiwan, AS Kirim Jet Tempur F-16 Block 70 Viper
Perang Panas Trump dan...
Perang Panas Trump dan Iran Bisa Picu Kiamat Inflasi?
Houthi Tembak Jatuh...
Houthi Tembak Jatuh Drone AS ke-16 di Atas Yaman dengan Rudal Buatan Lokal
Trump akan Modernisasi...
Trump akan Modernisasi Persenjataan Nuklir AS Tanpa Menambah Jumlah
Trump akan Berkunjung...
Trump akan Berkunjung ke Arab Saudi pada Pertengahan Mei
Kebakaran Pipa Gas Petronas,...
Kebakaran Pipa Gas Petronas, 63 Orang Dilarikan ke RS
Luncurkan Kapal Selam...
Luncurkan Kapal Selam Pembawa Rudal Zircon, Putin: AL Rusia yang Terkuat!
Rekomendasi
Pecah Rekor Lagi, Harga...
Pecah Rekor Lagi, Harga Emas Antam Tembus Rp1.826.000 per Gram
Raffi Ahmad dan Nagita...
Raffi Ahmad dan Nagita Slavina Hadiri Open House Prabowo di Istana Negara
4 Film Komedi Seru untuk...
4 Film Komedi Seru untuk Menemani Momen Libur Lebaran Bersama Keluarga
Berita Terkini
13 Rudal dan Drone Iran...
13 Rudal dan Drone Iran yang Bisa Hapus Pangkalan AS di Timur Tengah dari Peta
2 jam yang lalu
Netanyahu Batal Tunjuk...
Netanyahu Batal Tunjuk Eli Sharafit Jadi Bos Baru Shin Bet karena Kritik Trump
5 jam yang lalu
Warga Gaza Gelar Salat...
Warga Gaza Gelar Salat Idulfitri di Atas Reruntuhan Masjid di Tengah Serangan Israel
6 jam yang lalu
China Gelar Latihan...
China Gelar Latihan Militer Dekat Taiwan, AS Kirim Jet Tempur F-16 Block 70 Viper
7 jam yang lalu
Jepang Prediksi Gempa...
Jepang Prediksi Gempa Bumi Besar yang bisa Tewaskan 300.000 Orang
8 jam yang lalu
Lebih dari 2.000 Orang...
Lebih dari 2.000 Orang Tewas akibat Gempa Myanmar, 700 Muslim Meninggal di Masjid
9 jam yang lalu
Infografis
2 Negara NATO akan Kirim...
2 Negara NATO akan Kirim Jet Tempur dan Kapal Perang ke Ukraina
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved