Rusia-China Lindungi Korut di Dewan Keamanan PBB
loading...
A
A
A
Mencegah tindakan apa pun yang dapat memperburuk situasi, Evstigneeva menyerukan dialog antar-Korea dan negosiasi multilateral.
Sedangkan Duta Besar China untuk PBB, Zhang Jun, mengatakan PBB harus menemui Korut di tengah jalan untuk mencegah situasi menjadi di luar kendali.
Dia mendesak AS untuk menunjukkan inisiatif, mengajukan proposal yang realistis, menanggapi secara positif kekhawatiran Korea Utara untuk menghentikan latihan militer dan melonggarkan sanksi.
Thomas-Greenfield pun menanggapinya dnegan mengatakan AS siap untuk bertemu tanpa prasyarat, dan meminta Korut untuk terlibat dalam diplomasi yang serius dan berkelanjutan.
"Tapi DPRK tetap tidak menanggapi dan malah memilih melanjutkan perilaku sembrono ini. Dewan malah harus menanggapi," imbuhnya seperti dikutip dari DW, Rabu (23/11/2022).
Seperti diketahui, Korut meluncurkan ICBM Hwasong-17 pada Jumat lalu. Rudal tersebut kemudian jatuh di Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE) Jepang. Rudal tersebut diyakini mampu menghantam wilayah AS manapun.
Lihat Juga: Negara Pendiri BRICS yang Mulai Ragu Tinggalkan Dolar AS, Salah Satunya Musuh Amerika Serikat
Sedangkan Duta Besar China untuk PBB, Zhang Jun, mengatakan PBB harus menemui Korut di tengah jalan untuk mencegah situasi menjadi di luar kendali.
Dia mendesak AS untuk menunjukkan inisiatif, mengajukan proposal yang realistis, menanggapi secara positif kekhawatiran Korea Utara untuk menghentikan latihan militer dan melonggarkan sanksi.
Thomas-Greenfield pun menanggapinya dnegan mengatakan AS siap untuk bertemu tanpa prasyarat, dan meminta Korut untuk terlibat dalam diplomasi yang serius dan berkelanjutan.
"Tapi DPRK tetap tidak menanggapi dan malah memilih melanjutkan perilaku sembrono ini. Dewan malah harus menanggapi," imbuhnya seperti dikutip dari DW, Rabu (23/11/2022).
Seperti diketahui, Korut meluncurkan ICBM Hwasong-17 pada Jumat lalu. Rudal tersebut kemudian jatuh di Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE) Jepang. Rudal tersebut diyakini mampu menghantam wilayah AS manapun.
Lihat Juga: Negara Pendiri BRICS yang Mulai Ragu Tinggalkan Dolar AS, Salah Satunya Musuh Amerika Serikat
(ian)