Pencuri Gasak Hadiah Nobel Perdamaian Presiden Apartheid Terakhir Afrika Selatan

Rabu, 09 November 2022 - 20:39 WIB
loading...
Pencuri Gasak Hadiah...
Nelson Mandela dan FW de Klerk memamerkan Hadiah Nobel Perdamaian mereka di Oslo, Norwegia, pada bulan 9 Desember 1993. Foto/CBS News
A A A
JOHANNESBURG - Medali Hadiah Nobel Perdamaian yang diberikan kepada presiden apartheid terakhir Afrika Selatan, FW de Klerk, dicuri dari rumahnya di Cape Town enam bulan lalu. Namun, berita pencurian ini baru diumumkan oleh yayasannya pada Rabu (9/11/2022).

FW de Klerk menerima penghargaan itu pada tahun 1993 bersama dengan ikon anti-apartheid Nelson Mandela, atas perannya dalam mengantarkan Afrika Selatan ke dalam demokrasi.

Medali seberat 18 karat yang terbuat dari emas daur ulang itu dicuri dari rumahnya dalam perampokan pada bulan April.

"Saya dapat mengonfirmasi bahwa Hadiah Nobel Perdamaian milik FW de Klerk dicuri dari rumahnya awal tahun ini," kata Brenda Steyn, manajer warisan yayasan itu kepada AFP seperti dikutip dari CBS News.



Steyn mengatakan janda De Klerk, Elita Georgiades, mencurigai seorang mantan pegawai rumah yang bekerja untuk keluarga itu selama tujuh tahun berada di balik pencurian itu.

Pencurian itu sendiri telah dilaporkan ke polisi Cape Town.

Mantan presiden Afrika Selatan itu meninggal pada November tahun lalu dalam usia 85 tahun setelah didiagnosis menderita kanker.



Mandela dan De Klerk bersama-sama dianugerahi penghargaan bergengsi itu di Oslo atas pekerjaan mereka untuk menghentikan secara damai rezim apartheid, dan untuk meletakkan dasar bagi Afrika Selatan baru yang demokratis.

De Klerk memimpin transisi Afrika Selatan dari pemerintahan minoritas kulit putih ke pemilihan multirasial pertama pada 1994 setelah membebaskan Mandela dari penjara pada 1990.

Mandela kemudian menjadi presiden kulit hitam pertama Afrika Selatan setelah partai Kongres Nasional Afrika memenangkan pemilihan demokratis pertama.

(ian)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Dubes Muslim Afrika...
Dubes Muslim Afrika Selatan yang Berani Melawan Israel dan Diusir Trump Disambut seperti Pahlawan
Siapa Ebrahim Rasool?...
Siapa Ebrahim Rasool? Duta Besar Muslim Afrika Selatan yang Diusir AS karena Membenci Trump dan Anti-Israel
AS Usir Duta Besar Afrika...
AS Usir Duta Besar Afrika Selatan, Ada Apa Gerangan?
5 Negara dengan Netizen...
5 Negara dengan Netizen Paling Tidak Sopan di Dunia, Indonesia Masuk?
Pertemuan Menlu G20...
Pertemuan Menlu G20 Diakhiri Tanpa Foto Bersama
Sosok Muhsin Hendricks,...
Sosok Muhsin Hendricks, Imam Masjid Gay yang Tewas Ditembak di Afrika
Siapa Muhsin Hendricks?...
Siapa Muhsin Hendricks? Imam Gay Pertama di Dunia yang Ditembak Mati di Afrika Selatan
Korban Jiwa Gempa Myanmar...
Korban Jiwa Gempa Myanmar Tembus 2.065 Orang, Masyarakat Butuh Makanan hingga Air Bersih
Luncurkan Kapal Selam...
Luncurkan Kapal Selam Pembawa Rudal Zircon, Putin: AL Rusia yang Terkuat!
Rekomendasi
Tragis, Petinju Kelas...
Tragis, Petinju Kelas Berat Ringan Meninggal setelah Kolaps di Atas Ring
Jalur Puncak Bogor Kembali...
Jalur Puncak Bogor Kembali Normal Dua Arah Sore Ini
Gibran Puji Didit Prabowo...
Gibran Puji Didit Prabowo Temui Jokowi hingga Megawati: Tokoh yang Bisa Diterima Semua Pihak
Berita Terkini
China Gelar Latihan...
China Gelar Latihan Militer Dekat Taiwan, AS Kirim Jet Tempur F-16 Block 70 Viper
14 menit yang lalu
Jepang Prediksi Gempa...
Jepang Prediksi Gempa Bumi Besar yang bisa Tewaskan 300.000 Orang
1 jam yang lalu
Lebih dari 2.000 Orang...
Lebih dari 2.000 Orang Tewas akibat Gempa Myanmar, 700 Muslim Meninggal di Masjid
2 jam yang lalu
Perang Panas Trump dan...
Perang Panas Trump dan Iran Bisa Picu Kiamat Inflasi?
3 jam yang lalu
Israel Kembali Bom Beirut,...
Israel Kembali Bom Beirut, 4 Orang Tewas
4 jam yang lalu
Siapa Hamad bin Isa...
Siapa Hamad bin Isa Al Khalifa? Raja Bahrain yang Bangun Gereja 9.000 Meter Persegi
5 jam yang lalu
Infografis
Presiden Trump: Zelensky...
Presiden Trump: Zelensky Belum Siap untuk Perdamaian
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved