2 Aktivis Lingkungan Hidup Tempelkan Tangan di Lukisan Picasso

Minggu, 09 Oktober 2022 - 22:20 WIB
loading...
2 Aktivis Lingkungan Hidup Tempelkan Tangan di Lukisan Picasso
2 Aktivis Lingkungan Hidup Tempelkan Tangan di Lukisan Picasso. FOTO/Twitter
A A A
SYDNEY - Dua aktivis lingkungan hidup menempelkan tangan mereka ke sampul perspex lukisan anti-perang Picasso berjudul Pembantaian di Korea. Aksi ini terjadi di galeri seni Melbourne, Australia, Minggu (9/10/2022), kata polisi.

Seperti dilaporkan AFP, para aktivis berpakaian hitam terlihat dengan tangan menempel pada lukisan di sebuah ruangan Galeri Nasional Victoria. Foto tersebut dibagikan di media sosial oleh gerakan Extinction Rebellion.



Dalam foto tesebut terlihat seorang pria mengenakan T-shirt dengan simbol Extinction Rebellion - sebuah jam pasir dalam lingkaran - berdiri di samping mereka. Di dekat kaki mereka terbentang spanduk hitam bertuliskan "Kekacauan Iklim = Perang + Kelaparan".

"Diyakini tiga pengunjuk rasa memasuki lantai dasar galeri sebelum seorang pria dan seorang wanita menempelkan diri mereka ke sampul pelindung lukisan Picasso," kata seorang juru bicara Kepolisian Victoria.

“Para pengunjuk rasa - seorang wanita berusia 49 tahun dari New South Wales dan seorang pria berusia 59 tahun dari Melbourne - "dikeluarkan dari lukisan" lebih dari satu jam setelah aksi mereka diyakini telah dimulai,” kata juru bicara polisi.

“Pasangan itu, bersama dengan seorang pria Melbourne berusia 49 tahun, telah ditangkap dan membantu polisi dengan penyelidikan mereka," katanya. Polisi kemudian mengatakan, para aktivis itu telah dibebaskan sambil "menunggu penyelidikan lebih lanjut".



Pihak galeri mengatakan telah menelepon polisi dan menutup pameran untuk umum selama protes. "Tangan para pengunjuk rasa dengan aman dikeluarkan dari perspex tanpa membahayakan pekerjaan," kata juru bicara Galeri Nasional Victoria.

Karya tahun 1951 oleh Pablo Picasso "menunjukkan kengerian perang", kata Extinction Rebellion Victoria di halaman Facebook-nya.

"Perombakan iklim akan berarti peningkatan konflik di seluruh dunia. Sekaranglah waktunya bagi semua orang dan semua institusi untuk bertindak!" kata kelompok itu. Lukisan itu ditampilkan pada hari terakhir pameran galeri The Picasso Century.
(esn)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1927 seconds (0.1#10.140)