Ayatollah Khamenei Akhirnya Angkat Bicara soal Kematian Mahsa Amini

Selasa, 04 Oktober 2022 - 10:03 WIB
loading...
A A A
Universitas Teknologi Sharif di Teheran juga mengumumkan bahwa hanya mahasiswa doktoral yang diizinkan berada di kampus setelah bentrokan hari Minggu antara pengunjuk rasa antipemerintah dan mahasiswa pro-kemapanan.

Kebijakan baru kampus akan diterapkan hingga pemberitahuan lebih lanjut.

Saksi anonim mengatakan kepada Associated Press, Selasa (4/10/2022), bahwa polisi telah menahan ratusan mahasiswa di kampus selama protes. Pasukan polisi juga menembakkan gas air mata untuk membubarkan demonstrasi.

Petugas berpakaian preman, kata saksi tersebut, telah mengepung universitas saat protes berlangsung hingga larut malam, yang akhirnya menahan setidaknya 300 mahasiswa. Data mahasiswa yang ditangkap itu juga dikonfirmasi asosiasi mahasiswa universitas setempat.

Kerusuhan telah pecah di seluruh negeri setelah kematian Mahsa Amini pada 16 September, tiga hari setelah dia ditangkap polisi moral di Teheran. Sebelum meninggal, dia terbaring koma di rumah sakit.

Para aktivis menuduh polisi moral memukuli Mahsa Amini hingga koma. Namun, polisi membantah tuduhan itu dan mengeklaim perempuan muda tersebut mengalami serangan jantung.
(min)
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1303 seconds (0.1#10.140)