AS Buka Pintu bagi Warga Rusia yang Melarikan Diri dari Perang

Rabu, 28 September 2022 - 16:30 WIB
loading...
AS Buka Pintu bagi Warga...
AS Buka Pintu bagi Warga Rusia yang Melarikan Diri dari Perang. FOTO/Reuters
A A A
WASHINGTON - Amerika Serikat (AS) menyambut baik warga Rusia yang mencari suaka dari perang "tidak populer" yang digelorakan Presiden Vladimir Putin . Hal itu diungkapkan Sekretaris Pers Gedung Putih, Karine Jean-Pierre mengatakan pada Selasa.

"Kami percaya bahwa terlepas dari kebangsaan mereka, mereka dapat mengajukan suaka di Amerika Serikat dan klaim mereka dididik berdasarkan kasus per kasus," kata Jean-Pierre, seperti dikutip dari Reuters.



Sejak Putin mengumumkan langkah mobilisasi parsial bagi 300.000 pasukan cadangan, banyak warga Rusia yang melarikan diri ke luar negeri, baik menggunakan pesawat ataupun menempuh perjalanan darat. Salah satu warga Rusia yang menghindari mobilisasi adalah Vsevolod.

Ia membutuhkan empat hari berkendara dari Moskow ke perbatasan selatan Rusia dengan Georgia. Dia harus meninggalkan mobilnya pada satu titik dan melanjutkan dengan berjalan kaki. Pada hari Selasa, dia akhirnya menyelesaikan perjalanannya sejauh 1.800 dan melintasi perbatasan untuk melarikan diri dari panggilan untuk berperang dalam perang Rusia di Ukraina.

“Pada usia 26 tahun, saya tidak ingin dibawa pulang dengan berlapis seng (peti mati) atau menodai tangan (saya) dengan darah seseorang karena perang satu orang yang ingin membangun sebuah kerajaan,” katanya kepada The Associated Press.



Vsevolod meminta agar nama belakangnya tidak digunakan karena dia takut akan pembalasan dari Rusia. Dia adalah salah satu dari lebih dari 194.000 warga negara Rusia yang telah melarikan diri ke negara tetangga Georgia, Kazakhstan dan Finlandia.

Menurut layanan online Yandex Maps, kemacetan lalu lintas menuju Verkhny Lars, perbatasan yang melintasi Georgia dari wilayah Ossetia Utara Rusia, membentang sekitar 15 kilometer pada hari Selasa. Media sosial menunjukkan ratusan pejalan kaki berbaris di pos pemeriksaan setelah penjaga perbatasan Rusia melonggarkan peraturan dan mengizinkan orang untuk menyeberang dengan berjalan kaki.

Demikian pula antrian panjang dilaporkan di beberapa penyeberangan ke Kazakhstan. Kementerian Dalam Negeri Georgia mengatakan lebih dari 53.000 orang Rusia telah memasuki negara itu sejak pekan lalu, sementara pejabat Kementerian Dalam Negeri di Kazakhstan mengatakan 98.000 menyeberang ke negara itu.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Sensor Rusia Kepung...
Sensor Rusia Kepung Inggris, Mata-matai Kapal Selam Rudal Nuklir London
Tandingi Rusia, Inggris...
Tandingi Rusia, Inggris Uji Mesin Rudal Hipersonik 233 Kali
Media Iran Serukan Pembunuhan...
Media Iran Serukan Pembunuhan Donald Trump: Beberapa Peluru Akan Ditembakkan ke Kepalanya yang Kosong
Puluhan Rudal dan Ratusan...
Puluhan Rudal dan Ratusan Drone Rusia Bombardir Ibu Kota Ukraina
Ternyata Ini Alasan...
Ternyata Ini Alasan Trump Tidak Kenakan Tarif pada Rusia
Trump pada Warga AS:...
Trump pada Warga AS: Revolusi Ekonomi Perlu Pengorbanan
Tarif Trump 10% Sudah...
Tarif Trump 10% Sudah Berlaku di Pelabuhan, Bandara, dan Pabean AS
Paus Fransiskus Tampil...
Paus Fransiskus Tampil Perdana di Vatikan Sejak Pulang dari Rumah Sakit
Jelang Musim Haji, Arab...
Jelang Musim Haji, Arab Saudi Peringatkan Jemaah Gunakan Visa Khusus atau Kena Denda
Rekomendasi
Honda Berniat Memperluas...
Honda Berniat Memperluas Bisnisnya hingga ke Luar Angkasa
AYP Silaturahmi ke Wali...
AYP Silaturahmi ke Wali Kota Makassar Munafri: Perindo Komitmen Dukung Pemerintahan Appi-Aliyah
Efek Tarif Trump, Harga...
Efek Tarif Trump, Harga Minyak Merosot ke USD65 Pertama Kalinya Sejak 2021
Berita Terkini
Wanita Ini Tidur di...
Wanita Ini Tidur di Toilet Kantornya karena Tak Mampu Sewa Rumah, Itu Pun Bayar Rp116.000 Per Bulan
23 menit yang lalu
Profil 4 Istri Hamad...
Profil 4 Istri Hamad bin Isa Al-Khalifa, Raja Bahrain yang Bangun Gereja 9.000 Meter Persegi
1 jam yang lalu
Sensor Rusia Kepung...
Sensor Rusia Kepung Inggris, Mata-matai Kapal Selam Rudal Nuklir London
2 jam yang lalu
Tandingi Rusia, Inggris...
Tandingi Rusia, Inggris Uji Mesin Rudal Hipersonik 233 Kali
3 jam yang lalu
Hamas Tembakkan 10 Roket...
Hamas Tembakkan 10 Roket ke Israel sebagai Respons Atas Pembantaian Warga Gaza
3 jam yang lalu
Media Iran Serukan Pembunuhan...
Media Iran Serukan Pembunuhan Donald Trump: Beberapa Peluru Akan Ditembakkan ke Kepalanya yang Kosong
4 jam yang lalu
Infografis
Takut Rusia, Negara-negara...
Takut Rusia, Negara-negara NATO Mundur dari Perjanjian Ranjau
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved