Rusia Klaim Hancurkan Delapan Jet Tempur Ukraina

Jum'at, 26 Agustus 2022 - 14:02 WIB
loading...
Rusia Klaim Hancurkan Delapan Jet Tempur Ukraina
Dua serangan udara terpisah yang dilakukan Rusia berhasil menghancurkan 8 jet tempur Ukraina. Foto/Ilustrasi
A A A
MOSKOW - Dua serangan terpisah oleh pasukan Rusia telah menghancurkan atau melumpuhkan delapan pesawat Angkatan Udara Ukraina . Demikian klaim Kementerian Pertahanan Rusia.

"Dalam satu serangan mendadak, pesawat-pesawat tempur Rusia meluncurkan amunisi presisi di lapangan terbang Ukraina dekat kota Mirgorod di Wilayah Poltava tengah," kata juru bicara militer Letnan Jenderal Igor Konashenkov dalam pengarahan harian.

"Dua pesawat tempur, Su-27 dan Su-24, hancur sementara dua Su-27 dan Su-24 lainnya rusak parah dalam serangan itu," imbuhnya seperti dikutip dari Russia Today, Jumat (26/8/2022).



Militer Ukraina melaporkan serangan Rusia pada "infrastruktur militer" di kota itu pada Rabu pagi, tetapi tidak mengungkapkan kerusakan yang diakibatkannya. Menurut pihak Rusia, hingga 30 "nasionalis" terbunuh.

Serangan presisi kedua yang dilaporkan menghantam pangkalan udara militer Dnepr di Wilayah Dnepropetrovsk, menghancurkan tiga pesawat militer yang tidak disebutkan, menurut Konashenkov. Hingga Kamis, kementerian mengklaim telah menghancurkan total 273 pesawat militer Ukraina sejak meluncurkan operasi pada Februari.

Pejabat Rusia itu juga mengkonfirmasi serangan di stasiun kereta api di kota Chaplino, Ukraina, tetapi membantah klaim Kiev tentang sifat target. Presiden Ukraina Vladimir Zelensky menyatakan pada Rabu malam bahwa serangan itu telah menewaskan 22 warga sipil, termasuk seorang anak berusia 11 tahun. Kantornya memperbarui jumlah korban tewas pada Kamis menjadi 25.



Konashenkov mengatakan bahwa rudal Iskander menabrak kereta yang membawa pasukan Ukraina dan senjata ke arah timur. Dia mengklaim bahwa serangan itu menewaskan lebih dari 200 tentara Ukraina dan menghancurkan 10 kendaraan militer.

(ian)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.0909 seconds (0.1#10.140)