Tentara Ukraina Mengaku Disiksa Saat Ditahan di Penjara Rusia
loading...
A
A
A
Salah satu orang yang dibebaskan, Denys Chepurko, juga anggota Azov, mengatakan dia telah ditahan di sebuah penjara di Republik Rakyat Donetsk yang diproklamirkan sendiri oleh Rusia di Ukraina timur. Dia mengatakan beberapa tahanan telah dipaksa untuk telanjang dan kemudian jongkok.
“Mereka ingin kami bersaksi melawan komandan kami, (untuk mengatakan) kami telah mengebom kota, mereka ingin mengalihkan kesalahan pada kami. Saya bilang saya tidak akan melakukannya,” kata Chepurko. “Mereka mulai memukuli saya dengan tongkat. Saya tidak menandatangani apa-apa,” lanjutnya.
Sementara tahanan ketiga, Dmytro Usychenko, mengatakan: "Mereka mengancam kami dengan pembalasan fisik, menembak. Mereka ingin kami mengaku bahwa kami membunuh warga sipil, meskipun kami tidak melakukan hal seperti itu".
Lihat Juga: Heboh, Media Rusia Tuntut Google USD20.000.000.000.000.000.000.000.000.000.000.000.000.000.000
“Mereka ingin kami bersaksi melawan komandan kami, (untuk mengatakan) kami telah mengebom kota, mereka ingin mengalihkan kesalahan pada kami. Saya bilang saya tidak akan melakukannya,” kata Chepurko. “Mereka mulai memukuli saya dengan tongkat. Saya tidak menandatangani apa-apa,” lanjutnya.
Sementara tahanan ketiga, Dmytro Usychenko, mengatakan: "Mereka mengancam kami dengan pembalasan fisik, menembak. Mereka ingin kami mengaku bahwa kami membunuh warga sipil, meskipun kami tidak melakukan hal seperti itu".
Lihat Juga: Heboh, Media Rusia Tuntut Google USD20.000.000.000.000.000.000.000.000.000.000.000.000.000.000
(esn)