Peringati 77 Tahun Bom Hiroshima, Sekjen PBB Sebut Senjata Nuklir Sedang Diisi
loading...
A
A
A
Hening cipta dilaksanakan pada pukul 08.15, waktu saat bom atom dijatuhkan Amerika 77 tahun silam.
Duta Besar Rusia tidak diundang ke upacara tersebut tetapi mengunjungi Hiroshima pada hari Kamis untuk meletakkan bunga di situs peringatan.
Sejak Rusia menginvasi Ukraina pada Februari, Presiden Vladimir Putin telah membuat ancaman terselubung yang mengisyaratkan kesediaan untuk menggunakan senjata nuklir taktis.
Dalam pidato pada hari Sabtu, Wali Kota Hiroshima Kazumi Matsui mengutip Leo Tolstoy, penulis "War and Peace" asal Rusia, dengan mengatakan: "Jangan pernah membangun kebahagiaan Anda di atas kemalangan orang lain, karena hanya dalam kebahagiaan mereka Anda dapat menemukan kebahagiaan Anda sendiri."
Tiga hari setelah pengeboman Hiroshima, Washington menjatuhkan bom plutonium di kota pelabuhan Jepang; Nagasaki, menewaskan sekitar 74.000 orang dan menyebabkan berakhirnya Perang Dunia II.
Amerika Serikat tetap satu-satunya negara yang pernah menggunakan senjata nuklir dalam konflik.
Menurut Sekjen PBB, sekitar 13.000 hulu ledak nuklir sekarang ditempatkan di gudang senjata sejumlah negara nuklir.
Lihat Juga: 5 Negara Sahabat Korea Utara, Semua Musuh AS Termasuk Pemilik Bom Nuklir Terbanyak di Dunia
Duta Besar Rusia tidak diundang ke upacara tersebut tetapi mengunjungi Hiroshima pada hari Kamis untuk meletakkan bunga di situs peringatan.
Sejak Rusia menginvasi Ukraina pada Februari, Presiden Vladimir Putin telah membuat ancaman terselubung yang mengisyaratkan kesediaan untuk menggunakan senjata nuklir taktis.
Dalam pidato pada hari Sabtu, Wali Kota Hiroshima Kazumi Matsui mengutip Leo Tolstoy, penulis "War and Peace" asal Rusia, dengan mengatakan: "Jangan pernah membangun kebahagiaan Anda di atas kemalangan orang lain, karena hanya dalam kebahagiaan mereka Anda dapat menemukan kebahagiaan Anda sendiri."
Tiga hari setelah pengeboman Hiroshima, Washington menjatuhkan bom plutonium di kota pelabuhan Jepang; Nagasaki, menewaskan sekitar 74.000 orang dan menyebabkan berakhirnya Perang Dunia II.
Amerika Serikat tetap satu-satunya negara yang pernah menggunakan senjata nuklir dalam konflik.
Menurut Sekjen PBB, sekitar 13.000 hulu ledak nuklir sekarang ditempatkan di gudang senjata sejumlah negara nuklir.
Lihat Juga: 5 Negara Sahabat Korea Utara, Semua Musuh AS Termasuk Pemilik Bom Nuklir Terbanyak di Dunia
(min)