Jenderal Top Israel Lakukan Kunjungan Perdana ke Maroko

YERUSALEM - Panglima Angkatan Bersenjata Israel , Letnan Jenderal Aviv Kochavi mengunjungi Maroko pada Senin (18/7/2022), dalam keterlibatan publik tingkat tertinggi antara negara-negara yang meningkatkan hubungan dengan Israel pada tahun 2020 di bawah dorongan diplomatik Amerika Serikat (AS).

Seperti dilaporkan Reuters, perjalanan Kochavi telah dipamerkan oleh Israel sebagai bagian dari kerja sama pertahanan yang muncul dengan negara Afrika Utara itu. Belakangan, Rabat juga telah berusaha untuk menengahi kondisi yang lebih baik bagi Palestina.



“Salah satu topik yang akan dibahas (di Maroko) minggu ini adalah berbagi pengetahuan, pelatihan – kemampuan untuk berlatih bersama dalam manuver bersama – pengembangan senjata, transfer pengetahuan dan mungkin juga persenjataan,” kata juru bicara militer Israel, Brigjen Ran Kochav mengatakan kepada Ynet TV.

Pemulihan hubungan Maroko dengan Israel mengikuti kesepakatan normalisasi dengan Uni Emirat Arab dan Bahrain, fakta bahwa Washington, mencari kerja sama yang lebih erat di antara sekutunya untuk mengimbangi meningkatnya pengaruh Iran di kawasan itu.

Israel dan Maroko menjalin hubungan tingkat rendah pada 1990-an, tetapi hubungn ini telah ditangguhkan setelah pemberontakan Palestina melawan Israel meletus pada tahun 2000. Peningkatan hubungan pada tahun 2020, yang masih belum mencapai normalisasi penuh, telah membawa penerbangan langsung antara negara-negara dan berbagai wilayah. dari kesepakatan bilateral.

“Tidak semuanya tentang keamanan,” kata Menteri Transportasi Israel, Merav Michaeli kepada Reuters dalam sebuah wawancara tentang hubungan dengan Maroko. “Ada kepentingan luas yang kita miliki bersama dan kita bagikan,” lanjutnya.



Dia memuji Maroko dengan memediasi kesepakatan untuk secara permanen membuka penyeberangan perbatasan dari Yordania ke Tepi Barat yang diduduki Israel yang penting untuk lalu lintas Palestina, Ia juga mengaku sedang dalam pembicaraan dengan Rabat tentang proyek infrastruktur lainnya.

“Maroko adalah pemain yang mampu menyatukan semua orang, untuk melunakkan kesulitan semua orang di sekitar masalah apa pun yang ada,” kata Michaeli. “Mereka hanya memiliki cara berbicara kepada semua orang dengan cara yang membuat mereka duduk di meja dan membuat mereka bekerja sama,” lanjutnya.

Militer Israel mengatakan mereka menjadi tuan rumah unit komando Maroko untuk latihan multi-negara pada Juli 2021, menjalin hubungan militer langsung dengan Rabat pada Maret 2022. Bulan lalu, Israel menjamu petinggi Maroko untuk menyetujui program kerja bersama selama setahun.