Uni Eropa Peringatkan Gelombang Pengungsi Baru, Ini Sebabnya
loading...
A
A
A
Kiev dan negara-negara Barat menuduh Rusia memblokir ekspor makanan dari pelabuhan Laut Hitam Ukraina, yang diduga berkontribusi terhadap lonjakan harga pangan global.
Moskow membantah tuduhan itu, dengan mengatakan telah menawarkan perjalanan yang aman untuk kapal-kapal barang, namun Ukraina mencegah kapal sipil meninggalkan pelabuhan, termasuk Odessa.
Rusia juga mengatakan penyebaran ranjau laut oleh Kiev telah menciptakan ancaman bagi pelayaran kapal di daerah tersebut.
Moskow menuduh Barat mendorong ekonomi global menuju krisis. Pada akhir Maret, Presiden Rusia Vladimir Putin mengutuk “pendekatan dan tindakan yang meragukan” para politisi Barat dalam kebijakan ekonomi, energi, dan makanan mereka.
Pendekatan-pendekatan ini, menurut Putin, telah menyebabkan gangguan rantai produksi dan logistik, peningkatan inflasi global, peningkatan ketimpangan, penurunan standar hidup jutaan orang, dan kelaparan massal di negara-negara termiskin.
Dia juga mengatakan krisis pangan pasti akan diikuti oleh gelombang migrasi lain, terutama ke negara-negara Eropa.
Moskow membantah tuduhan itu, dengan mengatakan telah menawarkan perjalanan yang aman untuk kapal-kapal barang, namun Ukraina mencegah kapal sipil meninggalkan pelabuhan, termasuk Odessa.
Rusia juga mengatakan penyebaran ranjau laut oleh Kiev telah menciptakan ancaman bagi pelayaran kapal di daerah tersebut.
Moskow menuduh Barat mendorong ekonomi global menuju krisis. Pada akhir Maret, Presiden Rusia Vladimir Putin mengutuk “pendekatan dan tindakan yang meragukan” para politisi Barat dalam kebijakan ekonomi, energi, dan makanan mereka.
Pendekatan-pendekatan ini, menurut Putin, telah menyebabkan gangguan rantai produksi dan logistik, peningkatan inflasi global, peningkatan ketimpangan, penurunan standar hidup jutaan orang, dan kelaparan massal di negara-negara termiskin.
Dia juga mengatakan krisis pangan pasti akan diikuti oleh gelombang migrasi lain, terutama ke negara-negara Eropa.
(sya)