Mutasi Baru Omicron Super Covid-19 Menyebar di India, Dunia Waspada
loading...
A
A
A
NEW DELHI - Virus corona yang berubah dengan cepat telah melahirkan mutan omicron super menular lainnya yang mengkhawatirkan para ilmuwan karena mulai berkembang dan menyebar luas di India.
Yang lebih mengkhawatirkan, mutan omicron super itu telah muncul di banyak negara lain, termasuk Amerika Serikat (AS).
“Varian yang disebut BA.2.75 mungkin dapat menyebar dengan cepat dan menghindari kekebalan dari vaksin dan infeksi sebelumnya,” ungkap para ilmuwan, dilansir Arab News pada Senin (11/7/2022).
Tidak jelas apakah itu dapat menyebabkan penyakit yang lebih serius daripada varian omicron lainnya, termasuk BA.5 yang menonjol secara global.
“Masih terlalu dini bagi kami untuk menarik terlalu banyak kesimpulan,” papar Matthew Binnicker, direktur virologi klinis di Mayo Clinic di Rochester, Minnesota.
Dia menambahkan, “Tapi sepertinya, terutama di India, tingkat penularannya menunjukkan peningkatan eksponensial.”
“Apakah akan mengungguli BA.5, masih belum ditentukan,” tutur dia.
“Namun, fakta bahwa mutan itu telah terdeteksi di banyak bagian dunia bahkan dengan tingkat pengawasan virus yang lebih rendah merupakan indikasi awal penyebarannya,” ujar Shishi Luo, kepala penyakit menular untuk Helix, perusahaan yang memasok sekuensing informasi virus ke Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS.
Yang lebih mengkhawatirkan, mutan omicron super itu telah muncul di banyak negara lain, termasuk Amerika Serikat (AS).
“Varian yang disebut BA.2.75 mungkin dapat menyebar dengan cepat dan menghindari kekebalan dari vaksin dan infeksi sebelumnya,” ungkap para ilmuwan, dilansir Arab News pada Senin (11/7/2022).
Baca Juga
Tidak jelas apakah itu dapat menyebabkan penyakit yang lebih serius daripada varian omicron lainnya, termasuk BA.5 yang menonjol secara global.
“Masih terlalu dini bagi kami untuk menarik terlalu banyak kesimpulan,” papar Matthew Binnicker, direktur virologi klinis di Mayo Clinic di Rochester, Minnesota.
Dia menambahkan, “Tapi sepertinya, terutama di India, tingkat penularannya menunjukkan peningkatan eksponensial.”
“Apakah akan mengungguli BA.5, masih belum ditentukan,” tutur dia.
“Namun, fakta bahwa mutan itu telah terdeteksi di banyak bagian dunia bahkan dengan tingkat pengawasan virus yang lebih rendah merupakan indikasi awal penyebarannya,” ujar Shishi Luo, kepala penyakit menular untuk Helix, perusahaan yang memasok sekuensing informasi virus ke Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS.