Tegang dengan China, Taiwan Pamer Kendaraan Lapis Baja Buatan Lokal Terbaru

Kamis, 16 Juni 2022 - 17:52 WIB
loading...
Tegang dengan China, Taiwan Pamer Kendaraan Lapis Baja Buatan Lokal Terbaru
Kendaraan lapis baja CM-34 Clouded Leopard menunjukkan kemampuannya di Nantou, Taiwan, 16 Juni 2022. Foto/REUTERS/Ann Wang
A A A
TAIPEI - Militer Taiwan memamerkan kendaraan lapis baja terbaru yang diproduksi di dalam negeri pada Kamis (16/6/2022).

CM-34 Clouded Leopard itu dipamerkan di lokasi manufaktur terpencil di pegunungan bagian tengah pulau itu.

Taiwan sangat ingin menunjukkan tekadnya membela diri jika China menyerang. Beijing mengklaim pulau yang diperintah secara demokratis itu sebagai wilayahnya.



Ketakutan itu menjadi lebih jelas selama dua tahun terakhir ini ketika Beijing meningkatkan kegiatan militer di dekat Taiwan.



Sementara Taiwan bergantung pada Amerika Serikat (AS) untuk banyak senjatanya, seperti jet tempur, Presiden Tsai Ing-wen mendorong penekanan yang lebih besar pada persenjataan yang dirancang dan dibuat oleh Taiwan.

Yang paling terkenal di antaranya adalah kapal selam baru yang diproduksi oleh Taiwan.

CM-34 roda delapan itu mulai beroperasi pada 2019 dan dipersenjatai dengan senapan rantai 30mm Mk44 Bushmaster, yang dibuat Northrop Grumman dan dengan jarak tembak efektif tiga kilometer.

Kendaraan itu dirancang untuk menjadi sangat mobile, beroperasi di segala cuaca.

Kepala fasilitas Wang Wen-hung mengatakan kepada wartawan bahwa pabrik di Jiji dapat memproduksi enam kendaraan sebulan, dan telah mengirimkan 173 unit di antaranya ke militer dari total pesanan 305 unit.

Kendaraan itu dinamai Clouded Leopard atau Macan Dahan Taiwan. Meskipun sekarang diyakini telah punah, hewan ini dipuja beberapa penduduk asli Taiwan yang menganggapnya keramat.

Pembuatan kendaraan tempur itu bukan tanpa masalah. Sejumlah kasus korupsi terungkap terkait proyek tersebut.

Tahun lalu, beberapa eksekutif senior dari perusahaan pemasok dipenjara karena penipuan atas pengadaan suku cadang di bawah standar, termasuk beberapa dari China, untuk model sebelumnya, CM-32.

(sya)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1899 seconds (0.1#10.140)