Perusahaan Minyak AS dan Eropa Diizinkan Beroperasi Lagi di Venezuela
loading...
A
A
A
Washington memperkenalkan paket pembatasan pertama terhadap Venezuela pada 2015, dengan alasan “pelanggaran hak asasi manusia.”
Sanksi diperpanjang setelah pemilu presiden yang berlangsung pada 2019.
AS, bersama dengan sejumlah negara Barat lainnya, tidak mengakui terpilihnya kembali Presiden Nicolas Maduro dan mendukung Juan Guaido, ketua Majelis Nasional yang dikuasai oposisi, sebagai "kepala negara sementara".
Sanksi diperpanjang setelah pemilu presiden yang berlangsung pada 2019.
AS, bersama dengan sejumlah negara Barat lainnya, tidak mengakui terpilihnya kembali Presiden Nicolas Maduro dan mendukung Juan Guaido, ketua Majelis Nasional yang dikuasai oposisi, sebagai "kepala negara sementara".
(sya)