Selamat, Warga Korea Selatan Bisa Setahun Lebih Muda

Selasa, 26 April 2022 - 14:02 WIB
loading...
Selamat, Warga Korea...
Warga berjalan di distrik perbelanjaan Myeongdong, Seoul, Korea Selatan. Foto/REUTERS/Kim Hong-Ji
A A A
SEOUL - "Berapa usiamu?” Ini pertanyaan sederhana dengan jawaban yang jelas. Tetapi bagi mereka yang berada di Korea Selatan (Korsel), menjawab pertanyaan ini sama sekali tidak mudah.

Di Korea Selatan, ketika seorang bayi lahir, mereka dianggap sudah berusia satu tahun. Datanglah Hari Tahun Baru, mereka mendapatkan satu tahun lagi.

Ini berarti bayi yang lahir pada bulan Desember akan dianggap berusia dua tahun hanya dalam beberapa pekan.

Baca juga: Biden dan Obama Khawatir Trump Kembali ke Twitter setelah Dibeli Elon Musk

Tetapi metode "usia Korea" ini mungkin akan segera berubah karena presiden terpilih negara itu Yoon Suk-yeol mendorong agar metode penghitungan yang sudah berusia berabad-abad ini dihapuskan.

Baca juga: Swedia Terima Jaminan Keamanan dari Barat saat Ingin Gabung NATO

Kepala komite transisi presiden terpilih Lee Yong-ho mengatakan pemerintahan yang akan datang sedang mencari cara untuk menstandardisasi cara penghitungan usia untuk membawa Korea Selatan sejajar dengan negara-negara lain di dunia.

Baca juga: Inggris Ungkap Sejumlah Hadiah Baru untuk Ukraina

Dia mengatakan perhitungan usia yang berbeda telah mengakibatkan "kebingungan yang terus-menerus" dan "biaya sosial dan ekonomi yang tidak perlu".

Proposal baru tampaknya telah diterima secara luas oleh beberapa orang tetapi para ahli mengatakan mereka ragu apakah itu benar-benar akan dilaksanakan.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Dipantau Kim Jong-un,...
Dipantau Kim Jong-un, Korea Utara Gelar Latihan Serangan Balik Nuklir
Korea Utara Tembakkan...
Korea Utara Tembakkan Rudal Balistik ke Laut Jepang, Terbang 800 Km
Rumah Eks Presiden Korsel...
Rumah Eks Presiden Korsel Digerebek untuk Penyelidikan terhadap Dukun dan Hadiah Mewah
Kim Jong-un Janji Bangun...
Kim Jong-un Janji Bangun Monumen bagi Tentaranya yang Gugur di Perang Rusia
Lagi Asyik Makan di...
Lagi Asyik Makan di Restoran Seoul, Dubes Israel Ketakutan Diteriaki Genosida oleh Aktivis
Mantan Presiden Korsel...
Mantan Presiden Korsel Didakwa Korupsi karena Minta Pekerjaan untuk Menantunya
Ambisi Kim Jong-un Membangun...
Ambisi Kim Jong-un Membangun Pariwisata Korea Utara
Robert Francis Prevost...
Robert Francis Prevost Jadi Paus Pertama Kelahiran Amerika
Pakistan Bombardir India,...
Pakistan Bombardir India, New Delhi Siaga Tinggi
Rekomendasi
Harga Emas Antam Anjlok...
Harga Emas Antam Anjlok Rp27.000, Kini Rp1.926.000 per Gram
Hasil Coblos Ulang Pilkada...
Hasil Coblos Ulang Pilkada Banjarbaru Kembali Digugat ke MK, Gubernur Muhidin Pastikan Netralitas Aparat
UI Gelar Diskusi Strategis...
UI Gelar Diskusi Strategis Soal OECD, BRICS, dan Masa Depan Sumber Daya Nasional
Berita Terkini
Dipantau Kim Jong-un,...
Dipantau Kim Jong-un, Korea Utara Gelar Latihan Serangan Balik Nuklir
Bill Gates dan Bisnis...
Bill Gates dan Bisnis Vaksin: Sumbang Rp2,6 Triliun tapi Minta Uji Vaksin TBC pada Rakyat Indonesia
India Gunakan S-400...
India Gunakan S-400 Rusia, Tembak Jatuh 3 Jet Tempur Pakistan Termasuk F-16
AS Akan Bikin Bom Nuklir...
AS Akan Bikin Bom Nuklir Baru Bernama B61-13, Kekuatannya 24 Kali Lipat Bom Hiroshima
Pertama Kali, India...
Pertama Kali, India Gunakan S-400 Rusia dan Drone Israel dalam Perang Melawan Pakistan
Aktivitas Sektor Jasa...
Aktivitas Sektor Jasa China Menurun di Tengah Tekanan Tarif AS
Infografis
Penyintas Bom Atom Tangisi...
Penyintas Bom Atom Tangisi Nobel, Anggap Warga Gaza Lebih Layak
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved