Rusia Serang Instalasi Kereta Api di Ukraina Tengah dan Barat

Selasa, 26 April 2022 - 04:40 WIB
loading...
A A A


“Alasan yang tidak sah adalah mereka tahu orang-orang mencoba meninggalkan negara itu, dan ini hanyalah intimidasi lain, taktik teroris untuk membuat mereka tidak memiliki keyakinan dan kepercayaan diri untuk melakukan perjalanan di atas rel,” lanjutnya.

Sementara Phillips P. O'Brien, profesor studi strategis di University of St. Andrews di Skotlandia, mengatakan, perang, untuk saat ini, diselesaikan dalam kampanye kerugian dan keuntungan medan perang tambahan.

“Kedua belah pihak setiap hari saling melemahkan,” katanya. “Jadi ini adalah pertanyaan tentang apa yang dapat Anda bawa ke dalam hal baru” dan “apa yang dapat Anda hancurkan di sisi lain,” ungkapnya.

(esn)
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1518 seconds (0.1#10.140)