Taliban Larang Perempuan Lakukan Perjalanan dengan Pesawat Sendirian

Minggu, 27 Maret 2022 - 13:34 WIB
loading...
A A A
Tim robotika melarikan diri dari Afghanistan ketika Taliban kembali berkuasa tetapi Mahboob mengatakan dia masih berharap pusat sains dan teknologi yang dia harapkan dibangun di Afghanistan untuk anak perempuan masih bisa dibangun.

"Saya berharap komunitas internasional, komunitas Muslim (tidak) melupakan Afghanistan dan tidak (akan) meninggalkan kami," harapnya.

"Afghanistan adalah negara miskin. Tidak memiliki sumber daya yang cukup. Dan jika Anda mengambil (menghilangkan) pengetahuan kami, saya tidak tahu apa yang akan terjadi," pungkasnya.

(ian)
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1197 seconds (0.1#10.140)