Kunjungan Utusan Khusus ASEAN ke Myanmar Picu Kecaman Kubu Oposisi

Selasa, 22 Maret 2022 - 02:30 WIB
loading...
Kunjungan Utusan Khusus...
Kunjungan Utusan Khusus ASEAN ke Myanmar Picu Kecaman Kubu Oposisi. FOTO/Myanmar Military
A A A
YANGON - Utusan khusus ASEAN untuk Myanmar , Prak Sokhonn, memulai kunjungan ke Maynamar pada Senin (21/3/2022). Kunjungan yang diklaim untuk mengakhiri permusuhan di Myanmar ini disambut kemarahan dari kelompok-kelompok oposisi.

Seperti dilaporkan Reuters, kubu oposisi mengatakan, kunjungan Sokhonn itu menunjukkan penghormatan kepada penguasa militer Myanmar dan penghinaan terhadap kehendak rakyat Myanmar. Pihak berwenang di Kamboja, ketua ASEAN saat ini, bungkam soal jadwal Sokhonn ke Myanmar.



Media pemerintah Myanmar menunjukkan rekaman pertemuan Sokhonn dengan Kepala Junta, Min Aung Hlaing pada awal perjalanan tiga hari. Kunjungan ini bertujuan untuk memulai proses perdamaian yang disepakati para jenderal tahun lalu.

Media MWD yang dikendalikan militer mengatakan di saluran Telegramnya, bahwa pembicaraan antara keduanya termasuk diskusi tentang status rencana perdamaian ASEAN dan bantuan kemanusiaan.

Menurut beberapa media independen Myanmar, Sokhonn juga akan bertemu dengan partai politik yang tidak ditentukan, tetapi pembicaraan dengan perwakilan tentara etnis minoritas telah dibatalkan.



Radio Free Asia, mengutip sejumlah sumber, mengatakan, Sokhonn akan bertemu dengan perwakilan Liga Nasional untuk Demokrasi (NLD), partai mantan pemimpin Myanmar yang ditahan Aung San Suu Kyi. Reuters tidak dapat menghubungi NLD untuk konfirmasi.

Myanmar mengalami kekacauan setelah kudeta 13 bulan lalu, yang memicu protes dan pemogokan nasional dan permusuhan di pedesaan antara pasukan dan kelompok bersenjata yang bersekutu dengan pemerintah Aung San Suu Kyi.

Pada hari Senin, sebuah kelompok yang disebut Badan Koordinasi Pemogokan Umum, dalam sebuah pernyataan yang dikatakan mewakili 36 masyarakat sipil dan organisasi non-pemerintah, mengatakan rekomendasi oleh para Menteri Luar Negeri ASEAN pada pertemuan bulan lalu diabaikan oleh utusan tersebut, yang katanya mendukung junta.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Konvoi Ambulans Ditembaki,...
Konvoi Ambulans Ditembaki, Sentimen Anti-China Meningkat di Myanmar
Balas Perang Tarif Trump,...
Balas Perang Tarif Trump, Presiden China Xi Jinping Galang Kekuatan di ASEAN
Lebih dari 2.000 Orang...
Lebih dari 2.000 Orang Tewas akibat Gempa Myanmar, 700 Muslim Meninggal di Masjid
Jumlah Korban Tewas...
Jumlah Korban Tewas Gempa Myanmar-Thailand Melebihi 1.600 Orang
Gempa Myanmar Terjadi...
Gempa Myanmar Terjadi saat Salat Jumat, 50 Masjid Rusak, Lebih 1.000 Orang Tewas
USGS Prediksi Jumlah...
USGS Prediksi Jumlah Korban Tewas akibat Gempa Myanmar Lebih dari 10.000 Jiwa
Operasi Penyelamatan...
Operasi Penyelamatan Korban Gempa di Bangkok Berlanjut hingga Sabtu Pagi
Mengenal Genevieve Jeanningros,...
Mengenal Genevieve Jeanningros, Biarawati yang Terobos Protokol Vatikan Demi Melihat Jenazah Paus
Viral, Pangeran Saudi...
Viral, Pangeran Saudi 'Sleeping Prince' Koma 20 Tahun Berulang Tahun ke-36
Rekomendasi
Pemasok Kertas Toilet...
Pemasok Kertas Toilet di AS Alami Kebangkrutan, Dipaksa Jual Bisnisnya
Google Bayar Rp11 Miliar...
Google Bayar Rp11 Miliar Per Bulan untuk Mengamankan CEO Sundar Pichai
Leg Pertama Semifinal...
Leg Pertama Semifinal Liga Champions, Barcelona vs Inter Milan Streaming di VISION+
Berita Terkini
Tentara India dan Pakistan...
Tentara India dan Pakistan Saling Tembak di Kashmir untuk Malam Kelima Berturut-turut
37 menit yang lalu
Berapa Umur Bumi?
Berapa Umur Bumi?
40 menit yang lalu
Di Ambang Perang dengan...
Di Ambang Perang dengan Pakistan, India Borong 26 Jet Tempur Rafale Prancis
1 jam yang lalu
Elon Musk: Drone Murah...
Elon Musk: Drone Murah China Bisa Hancurkan Jet Tempur Siluman F-35 AS dalam Hitungan Detik
1 jam yang lalu
Jet Tempur Su-27 Ukraina...
Jet Tempur Su-27 Ukraina Jatuh saat Bertempur Melawan Drone Rusia
2 jam yang lalu
Korban Tewas Ledakan...
Korban Tewas Ledakan Dahsyat Pelabuhan Iran Capai 70 Orang, Teheran Sebut Ada Kelalaian
3 jam yang lalu
Infografis
Terinspirasi Perang...
Terinspirasi Perang Revolusi AS, Ribuan Demonstran Turun ke Jalanan
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved