AS Tuduh Rusia Jatuhkan Bom Bodoh di Ukraina

Kamis, 10 Maret 2022 - 20:02 WIB
loading...
A A A
“Serangan langsung pasukan Rusia di rumah sakit bersalin. Orang-orang, anak-anak berada di bawah reruntuhan. Kekejaman! Berapa lama lagi dunia akan menjadi kaki tangan yang mengabaikan teror?” kata Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky dalam tweetnya setelah rumah sakit di Mariupol diserang.

Sedikitnya 17 orang terluka dalam serangan itu, yang disebut Gedung Putih sebagai "serangan biadab".

Amnesty International mengeklaim bahwa konten terverifikasi dari lokasi serangan udara lain di Ukraina menunjukkan bom FAB-500 M62 yang tidak terarah sedang dipindahkan oleh pasukan pertahanan sipil.

Selain itu, sebuah video resmi yang dirilis oleh militer Rusia pada 6 Maret menunjukkan peluncuran mendadak pesawat Su-34 Fullback yang sarat dengan delapan bom semacam itu, yang menurut Amnesty merupakan indikator beban tempur tipikal dalam operasi Rusia saat ini.

PBB memperkirakan hampir 500 warga sipil tewas dan hampir dua juta warga Ukraina mengungsi sejak invasi dimulai pada 24 Februari.
(min)
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.0726 seconds (0.1#10.140)