Profil Pangeran Arab Saudi Khalid bin Salman, Adik Putra Mahkota MBS
loading...

Pangeran Arab Saudi Khalid bin Salman. Foto/abouther.com
A
A
A
RIYADH - Pangeran Arab Saudi Khalid bin Salman merupakan putra kesembilan dan anak kesepuluh dari Raja Salman. Khalid bin Salman lahir pada 1988 dan menjadi anak Raja Salman bersama dengan istri ketiganya, Fahda binti Falah Al Hithlain.
Pangeran Khalid menikah dengan Noura binti Mohammed bin Mishaal dan memiliki 2 anak bernama Abdulaziz bin Khalid dan Dana binti Khalid.
Pangeran Arab Saudi Khalid bin Salman sempat mengenyam pendidikan di King Faisal Air Academy dan mendapat gelar sarjana ilmu penerbangan. Setelah itu, dia melanjutkan pendidikannya di Amerika Serikat.
Baca juga: Kecewa Berat pada NATO, Presiden Ukraina Cari Kompromi Soal Krimea dan Donbass
Pangeran Khalid terdaftar di Universitas Georgetown untuk melanjutkan pendidikannya di master of arts dalam program studi keamanan.
Baca juga: Rusia Bisa Langsung Setop Serangan Saat Ukraina Setujui Syaratnya
Sebelumnya, Pangeran Khalid bergabung bersama Angkatan Udara Arab Saudi setelah lulus dari Akademi Udara Raja Faisal.
Baca juga: Putin: Tugas di Ukraina Hanya Diselesaikan Militer Profesional
Dia mengawali karir penerbangannya dengan menerbangkan pesawat T-6 Texas dan T-38 di Pangkalan Angkatan Udara Columbus, Mississippi.
Pangeran Khalid tercatat telah memiliki sekitar 1.000 jam terbang dan sempat melakukan misi udara melawan kelompok militan dalam upaya koalisi internasional.
Pangeran Khalid menikah dengan Noura binti Mohammed bin Mishaal dan memiliki 2 anak bernama Abdulaziz bin Khalid dan Dana binti Khalid.
Pangeran Arab Saudi Khalid bin Salman sempat mengenyam pendidikan di King Faisal Air Academy dan mendapat gelar sarjana ilmu penerbangan. Setelah itu, dia melanjutkan pendidikannya di Amerika Serikat.
Baca juga: Kecewa Berat pada NATO, Presiden Ukraina Cari Kompromi Soal Krimea dan Donbass
Pangeran Khalid terdaftar di Universitas Georgetown untuk melanjutkan pendidikannya di master of arts dalam program studi keamanan.
Baca juga: Rusia Bisa Langsung Setop Serangan Saat Ukraina Setujui Syaratnya
Sebelumnya, Pangeran Khalid bergabung bersama Angkatan Udara Arab Saudi setelah lulus dari Akademi Udara Raja Faisal.
Baca juga: Putin: Tugas di Ukraina Hanya Diselesaikan Militer Profesional
Dia mengawali karir penerbangannya dengan menerbangkan pesawat T-6 Texas dan T-38 di Pangkalan Angkatan Udara Columbus, Mississippi.
Pangeran Khalid tercatat telah memiliki sekitar 1.000 jam terbang dan sempat melakukan misi udara melawan kelompok militan dalam upaya koalisi internasional.
Lihat Juga :