Rusia Invasi Ukraina, Miliarder Favorit Putin Kehilangan Kapal Pesiar Rp8,6 Triliun

Kamis, 03 Maret 2022 - 10:07 WIB
loading...
Rusia Invasi Ukraina, Miliarder Favorit Putin Kehilangan Kapal Pesiar Rp8,6 Triliun
Kapal pesiar mewah terbesar di dunia milik miliarder Rusia favorit Presiden Vladimir Putin, Alisher Usmanov, disita Uni Eropa, sebagai bagian dari penjatuhan sanksi karena Moskow menginvasi Ukraina. Foto/Luxury Charter Group
A A A
MOSKOW - Gara-gara Rusia menginvasi Ukraina , salah satu miliarder Moskow favorit Presiden Vladimir Putin kehilangan kapal pesiar terbesar di dunia. Aset senilai sekitar USD600 juta atau lebih dari Rp8,6 triliun itu disita Uni Eropa sebagai bagian dari penjatuhan sanksi.

Miliarder yang terkena dampak sanksi itu adalah Alisher Usmanov. Dia dikenal sebagai oligarki yang dekat dengan Putin. Perusahaannya juga merupakan sponsor klub sepak bola Inggris; Everton.

Mengutip laporan Forbes, Kamis (3/3/2022), Uni Eropa menyita mega yacht Dilbar yang berukuran 512 kaki (156m) milik Usmanov. Laporan itu juga menyebutkan nilai kapal pesiar mewah itu sekitar USD600 juta.

Kapal pesiar, yang dibeli oleh Usmanov pada 2016, dibuat khusus selama lebih dari empat tahun dan berada di galangan kapal Blohm+Voss di Hamburg, di Jerman utara, ketika disita.



Pembuat kapal Jerman, Lurssen, membuat Dilbar dan menggambarkannya sebagai salah satu kapal pesiar paling kompleks dan menantang yang pernah dibangun, baik dari segi dimensi maupun teknologi.

Forbes melaporkan kapal itu memiliki kolam renang terbesar yang pernah dibangun di dalam kapal serta dua helipad, gym, dan salon kecantikan.

Dilbar dilaporkan merupakan kapal pesiar terbesar di dunia berdasarkan volume, dengan berat 16.000 ton.

Sementara itu, klub sepak bola Everton memutuskan hubungan dengan perusahaan Usmanov, USM Holdings, yang mensponsori tempat latihan Everton, dengan kontrak awal lima tahun yang diumumkan pada 2017.

"Klub dapat mengonfirmasi telah menangguhkan dengan segera semua pengaturan sponsor komersial dengan perusahaan Rusia; USM, Megafon dan Yota," bunyi pernyataan Everton.

Aset-aset Usmanov (68) telah dibekukan oleh Uni Eropa sebagai bagian dari sanksi yang dijatuhkan sebagai tanggapan atas invasi Rusia ke Ukraina.

Pihak Everton mengaku terkejut dan sedih dengan peristiwa mengerikan yang terjadi di Ukraina dan menyerukan agar "situasi tragis" itu segera berakhir.
(min)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1626 seconds (0.1#10.140)