Invasi Rusia Masuki Hari Ketujuh, 2.000 Warga Sipil Ukraina Tewas

Rabu, 02 Maret 2022 - 21:46 WIB
loading...
Invasi Rusia Masuki...
Lebih dari 2.000 warga sipil Ukraina tewas dalam invasi Rusia ke negara itu yang telah memasuki hari ketujuh. Foto/WSJ
A A A
KIEV - Invasi Rusia ke Ukraina telah menewaskan lebih dari 2.000 warga sipil Ukraina dan menghancurkan ratusan bangunan termasuk fasilitas transportasi, rumah sakit, taman kanak-kanak dan rumah. Demikian pernyataan yang dikeluarkan layanan darurat Ukraina, Rabu (2/3/2022).

"Anak-anak, wanita dan pasukan pertahanan kehilangan nyawa mereka setiap jam," bunyi pernyataan yang dikeluarkan badan tersebut seperti dilansir dari US News.

Pasukan Rusia meningkatkan serangan mereka ke daerah perkotaan yang padat pada Selasa (1/3/2022). Tentara Rusia membombardir alun-alun di kota terbesar kedua di Ukraina, Kharkiv dan menara TV utama Kiev.



Serangan Rusia juga merusak monumen Holocaust yang terkenal di Eropa, membuatnya menuai kecaman dari dunia internasional.

Serangan di Freedom Square — alun-alun terbesar Ukraina, dan inti kehidupan publik di kota — dilihat oleh banyak orang Ukraina sebagai bukti nyata bahwa invasi Rusia tidak hanya mengenai sasaran militer, tetapi juga menghancurkan semangat mereka.

Hantaman rudal meledakkan jendela dan dinding bangunan yang mengelilingi alun-alun besar, yang ditumpuk tinggi dengan puing-puing dan debu. Di dalam satu gedung, potongan-potongan plester berserakan, dan pintu-pintu, terlepas dari engselnya, tergeletak di lorong-lorong.



Perkembangan terbaru pasukan Rusia telah mendarat di Kharkiv, pada hari ini. Masuknya tentara Rusia memicu bentrokan langsung di jalan-jalan Kharkiv, menyusul serangan udara Moskow yang tak henti-hentinya di negara bekas Soviet itu.

Rusia juga mengklaim telah menguasai kota Kherson, Ukraina selatan.

Presiden Rusia Vladimir Putin Kamis lalu memerintahkan pasukannya untuk menyerang Ukraina yang pro-Barat untuk "de-militerisasi" dan "denazifikasi" negara itu.

Secara keseluruhan, militer Rusia merusak lebih dari 1.500 fasilitas militer di Ukraina, Konashenkov mengatakan pada hari Rabu, menambahkan bahwa 58 pesawat, 46 drone dan 472 tank dan kendaraan lapis baja lainnya telah dihancurkan.

(ian)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Meski Mesra dengan Putin,...
Meski Mesra dengan Putin, 3 Alasan Donald Trump Perpanjang Sanksi untuk Rusia selama 12 Bulan
AS Bukan Lagi Penguasa...
AS Bukan Lagi Penguasa dan Pemimpin NATO, Siapa Penggantinya?
Rusia Lacak Kapal Selam...
Rusia Lacak Kapal Selam Nuklir Inggris yang Teknologinya Dinilai Sangat Tua dan Ketinggalan Zaman
The Times: Inggris Terlibat...
The Times: Inggris Terlibat Perang Rusia-Ukraina, Termasuk Kerahkan Pasukan Rahasia
NATO Latihan Tempur...
NATO Latihan Tempur Besar-besaran Kerahkan 91 Pesawat, Belajar dari Perang Rusia-Ukraina
Rusia Mencap Menlu Pertamanya...
Rusia Mencap Menlu Pertamanya Agen Asing karena Mengkritik Keras Putin dan Perang Ukraina
NATO Dituduh Akan Luncurkan...
NATO Dituduh Akan Luncurkan Perang Dunia III Melawan Rusia dari Rumania
Dokumen Rahasia Ungkap...
Dokumen Rahasia Ungkap Perburuan Hitler oleh CIA di Amerika Selatan
Miris! Dokter Spesialis...
Miris! Dokter Spesialis Jantung Gadungan Buka Praktik, 7 Pasien Tewas Pasca-Operasi
Rekomendasi
Pabrik Garmen di Kota...
Pabrik Garmen di Kota Bogor Kebakaran, Kerugian Ditaksir Miliaran Rupiah
Hakim Djuyamto Dijemput...
Hakim Djuyamto Dijemput Paksa Kejagung terkait Vonis Lepas Kasus CPO
5 Temuan Awal Komnas...
5 Temuan Awal Komnas HAM di Kasus 3 Polisi Tewas Ditembak di Way Kanan
Berita Terkini
China Paksa Warga yang...
China Paksa Warga yang Memiliki Berat Badan di Bawah 50 Kg untuk Tetap Di rumah, Ada Apa Gerangan?
3 jam yang lalu
Negara Eropa Timur Ini...
Negara Eropa Timur Ini Undang 150.000 Pekerja Migran Asal Pakistan
4 jam yang lalu
Senjata Makan Tuan!...
Senjata Makan Tuan! Tentara Israel Injak Ranjau Darat yang Dipasang Kawannya Sendiri
5 jam yang lalu
Meski Mesra dengan Putin,...
Meski Mesra dengan Putin, 3 Alasan Donald Trump Perpanjang Sanksi untuk Rusia selama 12 Bulan
7 jam yang lalu
Pengantin Pria India...
Pengantin Pria India Kawin Lari dengan Calon Ibu Mertuanya Hanya 9 Hari Sebelum Pernikahannya
7 jam yang lalu
AS Bukan Lagi Penguasa...
AS Bukan Lagi Penguasa dan Pemimpin NATO, Siapa Penggantinya?
8 jam yang lalu
Infografis
Puluhan Rudal dan Ratusan...
Puluhan Rudal dan Ratusan Drone Rusia Bombardir Ibu Kota Ukraina
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved