Biden Yakin Putin telah Putuskan Menyerang Ukraina, Serbu Ibu Kota

Sabtu, 19 Februari 2022 - 11:27 WIB
loading...
A A A
Menteri Luar Negeri (Menlu) AS Antony Blinken dan Menteri Luar Negeri Rusia Sergey Lavrov sepakat bertemu pekan depan.

Kekhawatiran langsung terfokus pada Ukraina timur, di mana pasukan Ukraina memerangi pemberontak pro-Rusia sejak 2014 dalam konflik yang telah menewaskan sekitar 14.000 orang.

Satu bom menghantam mobil di luar gedung utama pemerintah di kota besar timur Donetsk, menurut seorang wartawan Associated Press di sana.

“Kepala pasukan separatis, Denis Sinenkov, mengatakan mobil itu miliknya,” ungkap laporan kantor berita Interfax.

Tidak ada laporan tentang korban dan tidak ada konfirmasi independen tentang keadaan ledakan itu. Orang-orang berseragam memeriksa mobil yang terbakar itu.

Penembakan biasa terjadi di sepanjang garis yang memisahkan pasukan Ukraina dan pemberontak Donbass, tetapi kekerasan yang ditargetkan tidak biasa terjadi di kota-kota yang dikuasai pemberontak seperti Donetsk.

Namun, ledakan dan evakuasi yang diumumkan itu sejalan dengan peringatan AS tentang apa yang disebut serangan bendera palsu yang akan digunakan Rusia untuk membenarkan invasi.

Menambah ketegangan, dua ledakan mengguncang kota Luhansk yang dikuasai pemberontak pada Sabtu pagi.

Pusat Informasi Luhansk mengatakan salah satu ledakan terjadi di pipa gas alam dan mengutip saksi mata yang mengatakan ledakan lainnya terjadi di stasiun layanan kendaraan.

Tidak ada laporan segera tentang korban atau penyebab ledakan. Pejabat Luhansk menyalahkan ledakan utama gas awal pekan ini pada sabotase.
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1204 seconds (0.1#10.140)