Filipina Kembali Sambut Turis Asing Setelah Dua Tahun Tutup Pintu

Jum'at, 11 Februari 2022 - 09:30 WIB
loading...
Filipina Kembali Sambut...
Filipina Kembali Sambut Turis Asing Setelah Dua Tahun Tutup Pintu. FOTO/Reuters
A A A
MANILA - Filipina menyambut kembali lebih dari 200 turis asing pada Kamis (10/2/2022). Filipina menjadi negara Asia Tenggara terbaru yang membuka diri dalam upaya untuk menghidupkan kembali sektor pariwisata yang babak belur setelah perbatasannya ditutup untuk pengunjung hampir dua tahun lalu karena pandemi Corona.

Populer dengan pantai pasir putih dan kehidupan lautnya yang kaya, Filipina mengalami penurunan tajam wisatawan akibat kasus virus Corona.



Pejabat pariwisata di bandara Manila menyambut penumpang yang terbang dari sejumlah negara, termasuk Amerika Serikat dan China untuk mengunjungi pantai atau berkumpul kembali dengan keluarga dan teman.

"Saya pikir itu akan menjadi dorongan yang baik untuk pariwisata dan ekonomi Filipina," kata Shawn James Stickney, 31, seorang influencer media sosial Malaysia yang tinggal di Australia, seperti dikutip dari Reuters.

Di Walled City of Intramuros di Manila, para pengemudi kereta kuda dan operator persewaan sepeda sedang mempersiapkan apa yang mereka harapkan akan menjadi arus wisatawan yang stabil untuk menghidupkan kembali pendapatan mereka.



"Setengah dari tamu kami adalah orang asing yang sedang berlibur di sini, jadi kami sangat senang mengetahui bahwa negara kami akhirnya terbuka untuk turis asing," kata Russel Leyco, manajer persewaan sepeda.

Kasus virus Corona baru di Filipina telah turun dari puncaknya pada September, saat lebih dari 33.000 menjadi lebih dari 3.500 per hari, sementara lebih dari setengah dari 110 juta orang di negara itu kini telah divaksinasi penuh.



Wisatawan perlu menunjukkan bukti vaksinasi, tetapi tidak perlu dikarantina dan perusahaan perjalanan berharap awal kedatangan akan berubah menjadi banjir untuk mengangkat sektor ini.

"Kami berharap jumlah ini terus meningkat dalam beberapa hari, minggu, dan bulan ke depan," kata Jose Clemente, kepala kelompok industri pariwisata. Filipina memiliki 8,26 juta pengunjung pada 2019, tetapi turun 82 persen pada 2020 ketika perbatasan ditutup.
(esn)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Mobil Tabrak Kerumunan...
Mobil Tabrak Kerumunan Warga di Festival Hari Lapu Lapu di Vancouver
Sentil China, Jenderal...
Sentil China, Jenderal AS Nyatakan Siap Melawan Agresi Asia
Imbas Kebijakan Donald...
Imbas Kebijakan Donald Trump, Orang Eropa Enggan Berlibur ke AS
Politisi Filipina Ini...
Politisi Filipina Ini Tawarkan Diri Tiduri Ibu-ibu Kesepian dalam Pidato Kampanye
China Bantah kalau Mantan...
China Bantah kalau Mantan Presiden Filipina Duterte Minta Suaka
Disebut sebagai Pahlawan,...
Disebut sebagai Pahlawan, Ribuan Rakyat Filipina Tuntut Pembebasan Duterte
Hari Ini, Mantan Presiden...
Hari Ini, Mantan Presiden Filipina Duterte Diadili di ICC untuk Pertama Kalinya
Listrik di Portugal...
Listrik di Portugal dan Spanyol Padam, Jaringan Kereta hingga Internet Lumpuh Total
Jet Tempur F/A-18 Super...
Jet Tempur F/A-18 Super Hornet AS Jatuh dari Kapal Induk, Ditembak Houthi?
Rekomendasi
Neta Kelapa Gading Bye-bye:...
Neta Kelapa Gading Bye-bye: Hanya Setahun Mengaspal, Kini Tinggalkan Tanda Tanya Besar?
Sinopsis Sinetron Kau...
Sinopsis Sinetron 'Kau Ditakdirkan Untukku' Eps 18-19: Pertemuan dengan Dara & Aksi Jambret yang Menimpa Alya
Momen Hangat dan Seru!...
Momen Hangat dan Seru! Mamah Nada Ajak Keluarga Jelajahi Laut Bontang di Tengah Malam
Berita Terkini
Siapa Munira Abdulla?...
Siapa Munira Abdulla? Perempuan Uni Emirat Arab yang Bangun setelah 27 Tahun Koma
10 menit yang lalu
Nasib Umat Muslim di...
Nasib Umat Muslim di India ketika Konflik Kashmir Memanas, Diteriaki Pengkhianat dan Diusir dari Tanah Kelahirannya
47 menit yang lalu
Unjuk Kekuatan, Kapal...
Unjuk Kekuatan, Kapal Selam Nuklir Rusia Tembakkan Rudal Jelajah Kalibr Sejauh 1.100 Km
50 menit yang lalu
Begini Hubungan Kerabat...
Begini Hubungan Kerabat Raja Salman dengan Pangeran Arab Saudi Si Sleeping Prince yang Koma 20 Tahun
1 jam yang lalu
Kronologi Kapal Induk...
Kronologi Kapal Induk AS Mengelak dari Serangan Houthi Bikin Jet Tempur F/A-18 Jatuh ke Laut
3 jam yang lalu
10 Stasiun Metro Terdalam...
10 Stasiun Metro Terdalam di Dunia, Salah Satunya di Pyongyang Mencapai 110 Meter
3 jam yang lalu
Infografis
5 Negara Terancam setelah...
5 Negara Terancam setelah Donald Trump Kembali Jadi Presiden AS
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved