Vasili Alexandrovich Arkhipov, Pencegah Perang Nuklir yang Tak Banyak Dikenal

Jum'at, 04 Februari 2022 - 07:56 WIB
loading...
Vasili Alexandrovich...
Vasili Alexandrovich Arkhipov dan kapal selam B-59 yang membawa torpedo nuklir. Foto/ultimate-facts.com
A A A
MOSKOW - Vasili Alexandrovich Arkhipov adalah perwira senior kapal selam Rusia yang berhasil mencegah terjadinya perang nuklir.

Pada 27 Oktober 1962, Arkhipov berada di dalam kapal selam B-59 yang tengah mengapung di dekat Kuba. Pada saat yang bersamaan, pasukan Amerika Serikat (AS) menjatuhkan bom laut dengan daya ledak yang tidak mematikan.

Hal tersebut dilakukan AS guna mendesak kapal selam B-59 tersebut muncul ke permukaan. Saat itu, awak kapal selam B-59 tidak menyadari tujuan AS dan berpikir perang dunia ketiga akan dimulai.

Baca juga: Gaji Menggiurkan Tentara Bayaran, Siap Perang di Mana Pun dan Berani Mati

Namun pasukan AS tidak menyadari bahwa kapal selam B-59 tersebut mempunyai torpedo nuklir yang kekuatannya seperti kekuatan bom yang dijatuhkan di Hiroshima.

Baca juga: Putin Tuduh AS Coba Memancing Rusia ke Dalam Perang

Mengetahui hal tersebut, kapten kapal selam B-59 yaitu Valentin Savitsky memutuskan melepaskan torpedo nuklir tersebut. Dia pun meminta awak untuk mempersiapkan torpedo nuklir.

Baca juga: Kepala Pertahanan Jelaskan Bagaimana Ukraina Bisa Dihancurkan

Rusia mengizinkan torpedo itu dilepaskan apabila sudah ada kesepatan dari ketiga perwira, yaitu Valentin Savitsky, Ivan Maslennikov, serta Vasili Alexandrovich Arkhipov.

Ketika itu Ivan Maslennikov menyetujui, sedangkan Vasili Alexandrovich Arkhipov menolak. Torpedo pun tidak jadi dilepaskan oleh kapal selam B-59 ke USS Randolf yang merupakan kapal induk raksasa yang memimpin armada tempur AS.

Kapal selam B-59 lantas berbalik dari Kuba dan bergerak ke utara menuju Rusia. Setelah insiden tersebut, Vasili Alexandrovich Arkhipov tetap bertugas di Angkatan Laut Rusia.

Pada 1975, dia dipromosikan menjadi laksamana dan pensiun pada pertengahan 1980. Pada 1999, Vasili Alexandrovich Arkhipov meninggal dunia akibat komplikasi keracunan radiasi.

Banyak yang memperkirakan perang nuklir akan dimulai serta kondisi dunia akan berubah jika torpedo itu jadi dilepaskan oleh kapal selam B-59.

(sya)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Polandia Tutup Konsulat...
Polandia Tutup Konsulat Rusia, Kremlin Umbar Ancaman kepada NATO
Zelensky Siap Berunding...
Zelensky Siap Berunding Langsung dengan Putin untuk Akhiri Perang Rusia-Ukraina
Rusia Tidak Takut dengan...
Rusia Tidak Takut dengan Ancaman Sanksi Besar-besaran dari Barat
Putin Usul Rusia-Ukraina...
Putin Usul Rusia-Ukraina Berunding Langsung Tanpa Prasyarat di Istanbul 15 Mei
Presiden Negara NATO...
Presiden Negara NATO Sebut Jalan Kemenangan Perang Ukraina atas Rusia Telah Hancur
Ini Jawaban Rusia setelah...
Ini Jawaban Rusia setelah Ditekan untuk Gencatan Senjata 30 Hari dengan Ukraina
Profil Serda Satria...
Profil Serda Satria Arta Kumbara, Mantan Marinir TNI AL yang Ikut Berperang di Rusia
Eks Pimpinan UE Sebut...
Eks Pimpinan UE Sebut Israel Lakukan Genosida di Gaza, Tuduh AS dan Eropa Terlibat
Dipenjara ICC, Mantan...
Dipenjara ICC, Mantan Presiden Filipina Duterte Unggul dalam Pilwalkot Davao
Rekomendasi
9 Tanda Diterimanya...
9 Tanda Diterimanya Tobat Kita Diterima Allah SWT, Apa Saja?
Komisi I Dorong Kemhan...
Komisi I Dorong Kemhan dan TNI Desain Ulang Relokasi Gudang Amunisi
Imbas Tarif Trump, Surplus...
Imbas Tarif Trump, Surplus Anggaran AS di April Naik Jadi Rp4.282 Triliun
Berita Terkini
Kenapa India dan Pakistan...
Kenapa India dan Pakistan Menjadi Musuh Bebuyutan ? Ini Sejarah Lengkapnya
Inggris: Ekspor Komponen...
Inggris: Ekspor Komponen Jet Siluman F-35 ke Israel Lebih Penting daripada Hentikan Genosida Gaza
Jenderal India Tak Setuju...
Jenderal India Tak Setuju Perang Habis-habisan Melawan Pakistan: Ini Bukan Film Bollywood!
Hubungan Trump-Netanyahu...
Hubungan Trump-Netanyahu Retak Makin Dalam, Keduanya Saling Frustrasi
Hamas Bebaskan Sandera...
Hamas Bebaskan Sandera Israel-Amerika Edan Alexander, Zionis Tetap Bombardir Gaza
Australia Kirim Kapal...
Australia Kirim Kapal Perang untuk Misi yang Targetkan Korea Utara
Infografis
Jurnalis Inggris: Pakistan...
Jurnalis Inggris: Pakistan Pemenang dalam Perang dengan India
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved