Diserbu 39 Pesawat Militer China, Taiwan Aktifkan Sistem Rudal
loading...
A
A
A
TAIPEI - Sebanyak 39 pesawat militer China , termasuk pesawat pengebom, menyerbu Zona Identifikasi Pertahanan Udara (ADIZ) Taiwan pada hari Minggu. Taipei merespons dengan mengaktifkan sistem pertahanan rudal.
Selain itu, Taipei juga mengerahkan beberapa jet tempur untuk menyampaikan peringatan terhadap puluhan pesawat militer China.
Serbuan 39 pesawat China terhadap ADIZ Taiwan dalam sehari itu merupakan manuver terbesar pada tahun ini.
"39 pesawat PLA [Tentara Pembebasan Rakyat]; dua Y-9 EW, 10 J-10, 24 J-16,dua Y-8 ELINT, dan satu H-6 memasuki ADIZ barat daya Taiwan pada 23 Januari 2022," tulis Kementerian Pertahanan Taiwan, yang dikutip dari akun Twitter-nya, @MoNDefense, Senin (24/1/2022).
ADIZ pulau itu tidak sama dengan wilayah udara teritorial tetapi merupakan wilayah udara yang dideklarasikan sendiri yang dipantau untuk tujuan keamanan nasional.
China menganggap Taiwan sebagai wilayahnya sendiri dan telah berjanji untuk mengambil pulau itu dengan paksa jika perlu.
Tidak ada komentar langsung dari Beijing tentang perkembangan terbaru.
Menurut jalur penerbangan yang di-posting pejabat Kementerian Pertahanan Taiwan secara online, pesawat-pesawat China terbang ke timur laut Pulau Pratas yang dikuasai Taipei.
"Sebagai respons, Taiwan mengerahkan pesawat tempurnya sendiri dan menyiarkan peringatan radio sementara sistem rudal pertahanan udara dikerahkan untuk memantau aktivitas tersebut," kata kementerian itu dalam sebuah pernyataan.
Selain itu, Taipei juga mengerahkan beberapa jet tempur untuk menyampaikan peringatan terhadap puluhan pesawat militer China.
Serbuan 39 pesawat China terhadap ADIZ Taiwan dalam sehari itu merupakan manuver terbesar pada tahun ini.
"39 pesawat PLA [Tentara Pembebasan Rakyat]; dua Y-9 EW, 10 J-10, 24 J-16,dua Y-8 ELINT, dan satu H-6 memasuki ADIZ barat daya Taiwan pada 23 Januari 2022," tulis Kementerian Pertahanan Taiwan, yang dikutip dari akun Twitter-nya, @MoNDefense, Senin (24/1/2022).
ADIZ pulau itu tidak sama dengan wilayah udara teritorial tetapi merupakan wilayah udara yang dideklarasikan sendiri yang dipantau untuk tujuan keamanan nasional.
China menganggap Taiwan sebagai wilayahnya sendiri dan telah berjanji untuk mengambil pulau itu dengan paksa jika perlu.
Tidak ada komentar langsung dari Beijing tentang perkembangan terbaru.
Menurut jalur penerbangan yang di-posting pejabat Kementerian Pertahanan Taiwan secara online, pesawat-pesawat China terbang ke timur laut Pulau Pratas yang dikuasai Taipei.
"Sebagai respons, Taiwan mengerahkan pesawat tempurnya sendiri dan menyiarkan peringatan radio sementara sistem rudal pertahanan udara dikerahkan untuk memantau aktivitas tersebut," kata kementerian itu dalam sebuah pernyataan.
(min)