Susah Rekrut Tentara, Pemerintah AS Beri Bonus Pendaftaran Rp715 Juta

Kamis, 13 Januari 2022 - 12:19 WIB
loading...
Susah Rekrut Tentara,...
Proses perekrutan tentara di Angkatan Darat AS. Foto/army.mil
A A A
WASHINGTON - Angkatan Darat Amerika Serikat (AS) menambah bonus pendaftaran terbesarnya sebanyak 25% dari sebelumnya.

Langkah ini untuk menarik minat para pendaftar tentara di negara itu, pada saat kebutuhan meningkat untuk posisi penting di militer.

Bonus maksimum telah dinaikkan menjadi USD50.000 (Rp715 juta) dari USD40.000, menurut laporan Associated Press (AP) pada Rabu (12/1/2022), mengutip kepala Komando Perekrutan Angkatan Darat AS.



Hanya rekrutan terampil yang berkomitmen selama enam tahun di bidang permintaan tinggi tertentu yang akan memenuhi syarat untuk pembayaran tertinggi.



Mayor Jenderal Kevin Vereen mengatakan, “Penguncian Covid-19 telah mengganggu upaya perekrutan di sekolah dan tempat umum lainnya. Sementara itu, tentara menghadapi persaingan ketat dari perusahaan lain untuk mendapatkan karyawan baru yang paling berharga.”



“Kami masih menjalani implikasi tahun 2020 dan permulaan Covid, ketika sistem sekolah pada dasarnya ditutup. Kami kehilangan kelas penuh pria dan wanita muda yang tidak pernah kami hubungi secara tatap muka,” ungkap dia.

Vereen tidak merinci pekerjaan di mana rekrutan terampil bisa mendapatkan bonus maksimum. Posisi di ceruk seperti pasukan khusus dan pertahanan rudal seringkali mendapat bonus besar, menurut laporan AP.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
3 Negara yang Senang...
3 Negara yang Senang Jika Amerika Serikat Tinggalkan NATO, Siapa Saja?
Hamas Senang Trump Cabut...
Hamas Senang Trump Cabut Rencana AS Usir Warga Gaza
Ukraina Kehabisan Rudal...
Ukraina Kehabisan Rudal ATACMS Amerika untuk Melawan Rusia
Donald Trump: Tidak...
Donald Trump: Tidak Ada yang Mengusir Rakyat Palestina dari Gaza
Ukraina Setuju Gencatan...
Ukraina Setuju Gencatan Senjata 30 Hari, Ini Respons Rusia
7 Fakta Donald Trump...
7 Fakta Donald Trump Memecat Tentara Transgender AS, dari 12.000 Prajurit LGBT hingga Bumerang Kepalsuan
7 Negara yang Berebut...
7 Negara yang Berebut Kekuasaan di Arktik, Rusia Jadi Jagoannya
Profil Linda McMahon,...
Profil Linda McMahon, Menteri Pendidikan AS Era Trump yang Pecat 50 Persen Pegawainya
Profil Mahmoud Khalil,...
Profil Mahmoud Khalil, Aktivis Muslim AS yang Ditangkap karena Menentang Kebijakan Donald Trump
Rekomendasi
Tunjangan Guru Langsung...
Tunjangan Guru Langsung Transfer ke Rekening, Prabowo: Kita Bikin Cepat, Singkat
Peduli Sesama, Partai...
Peduli Sesama, Partai Perindo Sumba Barat Daya Ringankan Beban Keluarga Korban Sambaran Petir
Awal Ramadan, Pos Indonesia...
Awal Ramadan, Pos Indonesia Salurkan Bansos PKH dan Program Sembako di Bogor
Berita Terkini
4 Isi Gencatan Rusia...
4 Isi Gencatan Rusia dan Ukraina yang Diajukan AS, Tidak Ada Perang Selama 30 Hari
20 menit yang lalu
3 Negara yang Senang...
3 Negara yang Senang Jika Amerika Serikat Tinggalkan NATO, Siapa Saja?
48 menit yang lalu
Budaya Malu Korupsi...
Budaya Malu Korupsi Terkenal di Jepang, Mengapa Indonesia Tak Bisa Meniru?
1 jam yang lalu
Kondisi Genetik Langka,...
Kondisi Genetik Langka, Gadis Ini Tak Merasakan Sakit Bahkan usai Ditabrak Mobil
1 jam yang lalu
Hamas Senang Trump Cabut...
Hamas Senang Trump Cabut Rencana AS Usir Warga Gaza
1 jam yang lalu
Ciptakan 22 Karyawan...
Ciptakan 22 Karyawan Palsu, Manajer HRD Ini Korupsi Rp36,2 Miliar
3 jam yang lalu
Infografis
Siap Perang Lawan Korsel,...
Siap Perang Lawan Korsel, 1,4 Juta Anak Muda Korut Daftar Tentara
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved