Nama Saya Kovid dan Saya Bukan Virus

NEW DELHI - Gara-gara nama, pria India pendiri start-up travel ini menjadi sensasi di media sosial. Namanya adalah Kovid Kapoor, yang secara sekilas mirip dengan penyakit COVID-19 yang disebabkan virus corona SARS-CoV-2.

Di profil akun Twitter-nya, pria 31 tahun ini menyatakan: "Nama saya Kovid dan saya bukan virus."

Dia mem-posting minggu ini bahwa dia telah melakukan perjalanan ke luar India untuk pertama kalinya sejak awal pandemi."Dan membuat banyak orang terhibur dengan nama saya," katanya.



“Perjalanan ke luar negeri di masa depan akan menyenangkan!” lanjut dia dalam tweet yang telah disukai 40.000 kali dan menerima 4.000 retweet pada hari Jumat, seperti dikutip AFP, Sabtu (8/1/2022).

Komentar itu memicu rentetan lelucon, meme, pesan, dan permintaan wawancara, di saat varian omicron yang sangat menular memicu jumlah kasus infeksi COVID-19 melonjak di India.

Kovid Kapoor berseloroh bahwa dia telah "positif Kovid sejak 1990" dan mem-posting foto memegang sebotol bir Corona.

“Saya Kovid yang menginginkan lebih banyak perjalanan,” kata co-founder Holidify tersebut.

Lonjakan perhatian padanya yang tiba-tiba benar-benar tidak terduga, tetapi dia berharap itu akan membawa publisitas ke bisnisnya selama masa yang sangat sulit untuk sektor travel.

Dia tidak pernah kekurangan pemecah kebekuan di pertemuan bisnis sejak awal pandemi, tetapi telah mengatakan kepada kedai kopi untuk tidak mengumumkan namanya ketika memberinya minuman.

Kovid adalah nama yang sangat tidak biasa di India tetapi berarti seorang sarjana atau individu terpelajar dalam bahasa Hindi dan Sansekerta, dengan "d" diucapkan dengan penekanan yang sangat lembut.

Ibu Kapoor memilih nama itu jauh sebelum kelahirannya.

“Itu nama yang mudah diingat dengan makna yang indah,” katanya. “Itu membuat perkenalan yang mencolok dengan siapa pun. Saya tidak akan pernah mengubahnya.”