Omicron Kian Mengganas, Malaysia Tangguhkan Perjalanan Umrah

Minggu, 02 Januari 2022 - 05:44 WIB
loading...
Omicron Kian Mengganas,...
Ilustrasi. FOTO/Reuters
A A A
KUALA LUMPUR - Malaysia akan menangguhkan perjalanan umrah ke Arab Saudi mulai 8 Januari sebagai bagian dari upaya untuk mengekang penyebaran varian COVID-19 Omicron . Demikian ditegaskan Menteri Kesehatan Malaysia, Khairy Jamaluddin, Sabtu (1/1/2022).

Keputusan itu dibuat karena pihak berwenang khawatir tentang orang-orang yang melanggar karantina rumah setelah kembali dari ziarah. “Akibat tidak mematuhi prosedur karantina rumah, anggota keluarga yang tinggal di rumah yang sama atau tetangga dan kerabat yang datang berkunjung terpapar infeksi COVID-19,” kata Khairy.



“Sebagian besar jemaah yang kembali dari melakukan umrah mengajukan untuk menjalani karantina 7 hari di rumah. Namun, ketika ada ketidakpatuhan terhadap prosedur operasi standar yang ditetapkan, kasus positif COVID-19 di antara jemaah umrah menyebabkan infeksi menyebar di antara anggota keluarga,” kata Khairy, seperti dikutip dari Channel News Asia.

Menteri kesehatan menambahkan bahwa peziarah yang kembali ke Malaysia mulai 3 Januari harus dikarantina di fasilitas yang ditunjuk. Ia juga menjelaskan, pemesanan tiket penerbangan umrah baru ditangguhkan pada hari Sabtu.

“Peziarah yang berangkat ke Tanah Suci (Mekah) antara 1 dan 7 Januari akan diizinkan untuk melanjutkan perjalanan mereka. Namun, mereka perlu menjalani karantina di stasiun karantina atau hotel yang diidentifikasi oleh NADMA (Badan Penanggulangan Bencana Nasional) sekembalinya ke Malaysia,” katanya kepada wartawan.

Malaysia telah mencatat 64 kasus Omicron pada 31 Desember, 32 di antaranya melibatkan jemaah umrah, kata Khairy. Ada juga sembilan cluster yang melibatkan jemaah haji. “Kedatangan jemaah umrah Malaysia dalam jumlah besar sekitar 800 hingga 1.000 setiap hari (dalam empat penerbangan khusus) semakin meningkatkan risiko masuknya kasus COVID-19 dan varian Omicron ke dalam negeri,” tambahnya.



Ia juga menyatakan, mereka yang telah membayar paket umrah tetapi tidak dapat pergi karena pembatasan akan dikembalikan uangnya atau perjalanan mereka dijadwalkan ulang.

"Saya sangat menyayangkan yang mau umrah, tapi merugikan kesehatan masyarakat. Tidak ada menteri muslim yang mau menunda umrah, tapi ini masalah serius. Ini bukan tweet di media sosial, bukan video di TikTok, ini tentang kehidupan,” tambahnya.

Pemerintah akan melakukan penilaian risiko situasi Omicron di dalam dan di luar Malaysia sebelum mencabut penangguhan kegiatan umrah.

“Diharapkan juga langkah ini akan memberikan kesempatan dan ruang kepada pemerintah untuk membuat perencanaan dan persiapan yang matang tentang manajemen jemaah umrah sebelum kegiatan umrah dapat dilanjutkan kembali,” kata Khairy.
(esn)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Indonesia Lihatlah!...
Indonesia Lihatlah! Gubernur Kalimantan Utara Malu Kebutuhan Pokok Rakyat Bergantung pada Malaysia
5 Alasan Mahathir Mohammad...
5 Alasan Mahathir Mohammad Membenci Singapura, Salah Satunya Hidup dalam Bayang-bayang Lee Kuan Yew
5 Fakta Mahathir Mohamad,...
5 Fakta Mahathir Mohamad, Eks PM Malaysia Sebut Singapura Diambil Orang China dari Bangsa Melayu
Mahathir Mohamad: Bangsa...
Mahathir Mohamad: Bangsa Melayu Kehilangan Singapura, Jatuh ke Tangan Orang China
Hendak Buka Rekening,...
Hendak Buka Rekening, Remaja Ini Kaget Telah Di-Blacklist Seluruh Bank Malaysia sejak Usia 9 Tahun
Menteri Malaysia Diolok-olok...
Menteri Malaysia Diolok-olok karena Berikan Suvenir kepada Presiden China di Tempat Parkir Bawah Tanah
Mantan PM Malaysia Abdullah...
Mantan PM Malaysia Abdullah Ahmad Badawi Meninggal Dunia
Kapal Bantuan Kemanusiaan...
Kapal Bantuan Kemanusiaan ke Gaza Diserang Drone
Perempuan Inggris Ethel...
Perempuan Inggris Ethel Caterham Jadi Orang Tertua di Dunia, Usia 115 Tahun
Rekomendasi
Rolando Romero Jatuhkan...
Rolando Romero Jatuhkan Ryan Garcia, Gagalkan Duel Ulang Devin Haney
Kesombongan Floyd Mayweather...
Kesombongan Floyd Mayweather Jr, Pamer Uang Rp2 Triliun di Rekeningnya!
Terima Kunjungan Dubes...
Terima Kunjungan Dubes Palestina, Baznas RI Komitmen Bantu Warga Gaza
Berita Terkini
Eks PM Tunisia Divonis...
Eks PM Tunisia Divonis Hukuman 34 Tahun Penjara
24 menit yang lalu
AS Menuntut Perundingan...
AS Menuntut Perundingan Langsung Rusia-Ukraina Tanpa Mediator
1 jam yang lalu
Macron Ingin Pengaruhi...
Macron Ingin Pengaruhi Pemilihan Paus Baru demi Calon dari Prancis
2 jam yang lalu
AS Mulai Bagikan Info...
AS Mulai Bagikan Info Intel Ruang Angkasa Sensitif China dan Rusia pada Five Eyes
3 jam yang lalu
Hamas Peringatkan Gaza...
Hamas Peringatkan Gaza dalam Fase Kelaparan Total, Israel Perluas Operasi Militer
4 jam yang lalu
Penampakan Kapal Bantuan...
Penampakan Kapal Bantuan Gaza yang Dirudal Drone Israel Lalu Diselamatkan Malta
12 jam yang lalu
Infografis
Cadangan Devisa AS di...
Cadangan Devisa AS di Dunia Turun Nyaris 60%, Dolar Kian Terpuruk
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved