Pengacara Wanita Ini Kirim 50 Foto Telanjangnya ke Mantan Klien di Penjara

GLASGOW - Seorang pengacara wanita mengirim 50 foto telanjang dirinya ke mantan klien di penjara Skotlandia melalui ponsel. Seluruh foto itu telah disita penjaga penjara atau sipir.

Penjaga penjara di Low Moss dekat Glasgow menemukan foto-foto Amy Spencer (39) di ponsel yang dibawa narapidana Grant McNamara (28). Narapidana pria itu, saat foto-foto dikirim, sedang menjalani hukuman penjara hampir lima tahun karena serangan pisau daging terhadap orang lain.

Orang dalam penjara mengungkapkan staf mengenali Spencer, yang diyakini masih lajang, dari puluhan foto tersebut.



Menurut Law Society of Scotland, insiden tersebut telah dilaporkan ke pengawas pengacara.

Spencer, pengacara asal Paisley, diketahui telah berpisah dengan firma hukum Renfrewshire Tod and Mitchell ketika skandal tersebut terungkap.

"Dia tertangkap mengirim setidaknya 50 foto telanjang dirinya ke Grant McNamara," kata orang dalam penjara kepada Paisley Daily Express.

"Foto-foto itu disita oleh staf penjara, yang mengenalinya dari mereka. Dia juga mengunjunginya untuk waktu yang lama."

Sumber itu menambahkan: "Saya terkejut dia masih diizinkan bekerja."

"Jika seorang pengacara laki-laki mengirim gambar penisnya ke tahanan wanita yang rentan sepuluh tahun lebih muda darinya, dia mungkin sudah ditangkap sekarang," ujarnya, yang dilansir Mail Online, Sabtu (1/1/2022).

"Tapi sepertinya tidak ada yang terjadi padanya, meskipun dinas penjara memberi nasihat kepada Law Society."

McNamara dihukum penjara selama empat tahun sembilan bulan oleh Pengadilan Sheriff Paisley pada bulan Juli atas serangan pisau daging yang membuat korban, Dale Mitchell, terluka seumur hidup.

Spencer, lulusan fakultas hukum Universitas Glasgow dan mantan jaksa, telah mendirikan bisnisnya sendiri pada bulan September lalu.

Dia menolak berkomentar tentang pengiriman foto-foto itu.

Pihak Law Society of Scotland juga menolak untuk mengomentari apakah Spencer sedang diselidiki atau tidak."The Law Society of Scotland tidak dapat mengonfirmasi atau menyangkal kasus pengaduan," kata lembaga tersebut.

"Sebagai badan profesional untuk pengacara Skotlandia, kami menjalankan tugas regulasi kami dengan sangat serius untuk memastikan bahwa orang memiliki kepercayaan pada profesi hukum," lanjut lembaga itu.

"Dalam setiap kasus di mana kami memiliki alasan untuk percaya bahwa salah satu anggota kami tidak memenuhi standar profesional tinggi yang diharapkan dari mereka, kami akan mengambil tindakan."

Layanan Penjara Skotlandia mengatakan tidak dapat mengomentari masalah ini.