Patung Cristiano Ronaldo di Goa Picu Badai Amarah Warganet India

Kamis, 30 Desember 2021 - 14:36 WIB
loading...
Patung Cristiano Ronaldo...
Patung Cristiano Ronaldo diluncurkan di Goa, India. Foto/ANI
A A A
GOA - Cristiano Ronaldo mungkin pemegang banyak rekor dunia dalam sepak bola, tetapi dia masih menjadi sosok kontroversial di planet ini karena tindakan masa lalunya.

Pada 2009, seorang wanita Amerika Serikat (AS) menuduh Ronaldo memperkosanya di satu hotel di Las Vegas, tuduhan yang dibantah oleh pesepakbola itu.



Patung pemenang Ballon d'Or lima kali Cristiano Ronaldo di negara bagian Goa, India, memicu reaksi keras dan badai amarah di media sosial.



Pejabat setempat mengklaim patung di kota Calangute, yang terletak hampir 15 kilometer dari ibu kota negara bagian Goa, Panaji, dipasang untuk memotivasi anak-anak muda menekuni sepak bola sebagai karier menjanjikan.



"Ini untuk pertama kalinya patung Cristiano Ronaldo muncul di India. Ini tidak lain untuk menginspirasi generasi muda kita," ujar Menteri Goa Michael Lobo kepada media, Selasa (28/12/2021).



"Jika Anda ingin membawa sepak bola ke tingkat yang lebih tinggi, maka inilah yang akan dinanti-nantikan oleh anak laki-laki dan perempuan, berfoto selfie dan melihat patung serta mendapatkan inspirasi untuk bermain," papar dia.

Pengguna Twitter, bagaimanapun, tidak terkesan dengan penjelasan yang diberikan oleh pejabat itu.

Ronaldo, yang berkebangsaan Portugis, mengingatkan orang-orang tentang masa lalu kolonial negara itu karena Goa pernah dijajah Portugal dan baru menjadi bagian dari India yang merdeka setelah tentara India menyerbu penjajah itu pada Desember 1961.

Sementara itu, yang lain berpendapat alih-alih memasang patung Ronaldo, pihak berwenang seharusnya memasang patung kapten tim sepakbola India Sunil Chhetri atau legenda sepakbola lainnya di negara itu.

Meskipun mendapat reaksi keras, penyerang Manchester United yang dianggap sebagai salah satu pemain terhebat sepanjang masa itu tetap sangat populer di seluruh dunia, termasuk India.
(sya)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1778 seconds (0.1#10.140)