Gadis Afghanistan Cover National Geographic Dievakuasi ke Italia
loading...
A
A
A
ROMA - Perempuan yang menjadi cover majalah National Geographic "Gadis Afghanistan" yang terkenal telah tiba di Italia sebagai bagian dari evakuasi Barat terhadap warga Afghanistan setelah pengambilalihan negara oleh Taliban . Demikian pengumuman pemerintah Italia.
Kantor Perdana Menteri Italia Mario Draghi mengatakan Italia mengatur evakuasi Sharbat Gulla setelah dia meminta bantuan untuk meninggalkan negara itu.
"Pemerintah Italia sekarang akan membantu membuatnya terintegrasi ke dalam kehidupan di Italia," kata pernyataan itu seperti dikutip dari Washington Examiner, Jumat (26/11/2021).
Gulla berhasil menyita perhatian dunia internasional pada 1984 sebagai seorang gadis pengungsi Afghanistan setelah foto fotografer perang Steve McCurry tentang dirinya. Foto wajahnya dengan sorot mata hijau yang tajam diterbitkan di sampul National Geographic. McCurry menemukannya lagi pada tahun 2002.
Pada tahun 2014, dia muncul di Pakistan tetapi bersembunyi ketika pihak berwenang menuduhnya membeli kartu identitas Pakistan palsu dan memerintahkannya untuk dideportasi. Dia diterbangkan ke Kabul, di mana presiden mengadakan penyambutan untuknya di istana presiden dan menyerahkan kunci apartemen barunya.
Sharbat Gulla. Foto/Daily Sabah
Italia adalah salah satu dari beberapa negara Barat yang menerbangkan ratusan warga Afghanistan keluar dari negara itu setelah kepergian pasukan Amerika Serikat (AS) dan pengambilalihan pemerintahan oleh Taliban pada Agustus.
Kantor Perdana Menteri Italia Mario Draghi mengatakan Italia mengatur evakuasi Sharbat Gulla setelah dia meminta bantuan untuk meninggalkan negara itu.
"Pemerintah Italia sekarang akan membantu membuatnya terintegrasi ke dalam kehidupan di Italia," kata pernyataan itu seperti dikutip dari Washington Examiner, Jumat (26/11/2021).
Gulla berhasil menyita perhatian dunia internasional pada 1984 sebagai seorang gadis pengungsi Afghanistan setelah foto fotografer perang Steve McCurry tentang dirinya. Foto wajahnya dengan sorot mata hijau yang tajam diterbitkan di sampul National Geographic. McCurry menemukannya lagi pada tahun 2002.
Pada tahun 2014, dia muncul di Pakistan tetapi bersembunyi ketika pihak berwenang menuduhnya membeli kartu identitas Pakistan palsu dan memerintahkannya untuk dideportasi. Dia diterbangkan ke Kabul, di mana presiden mengadakan penyambutan untuknya di istana presiden dan menyerahkan kunci apartemen barunya.
Sharbat Gulla. Foto/Daily Sabah
Italia adalah salah satu dari beberapa negara Barat yang menerbangkan ratusan warga Afghanistan keluar dari negara itu setelah kepergian pasukan Amerika Serikat (AS) dan pengambilalihan pemerintahan oleh Taliban pada Agustus.
(ian)