Tentara Myanmar Bakar Ratusan Bangunan dan Tangkapi Penduduk desa

Jum'at, 12 November 2021 - 04:05 WIB
loading...
Tentara Myanmar Bakar...
Warga sipil Myanmar kabur menghindari kejaran militer. FOTO/Radio Free Asia
A A A
YANGON - Operasi bumi hangus di negara bagian Shan di Myanmar selatan dan wilayah Sagaing telah memaksa hampir 40.000 orang meninggalkan rumah mereka. Operasi yang dilakukan militer Myanmar itu terjadi dalam dua hari terakhir, kata seorang sumber kepada Radio Free Asia, Kamis (11/11/2021).

Sekitar 30.000 penduduk dari 30 desa di kotapraja Depayin Sagaing dan 10.000 dari 20 desa di kotapraja Pekon, negara bagian Shan, mencari perlindungan ketika tentara pemerintah melakukan penggerebekan di daerah itu pada 8-9 November.



“Militer membakar gedung-gedung dengan dalih memerangi terorisme, anggota milisi, dan penduduk,” kata pernyataan Pasukan Pertahanan Rakyat (PDF) pro-demokrasi.

Lima puluh desa yang diserang itu adalah pusat perlawanan keras terhadap rezim militer, yang telah melancarkan serangan terhadap organisasi etnis bersenjata dan pasukan anti-junta di daerah perbatasan terpencil.

Seorang anggota Depayin PDF mengatakan kepada Radio Free Asia, militer menggerebek beberapa desa pada Selasa pagi, membakar rumah-rumah dan menangkapi penduduk. “Kami dapat melihat melalui teropong kami saat mereka membakar beberapa rumah,” kata pejuang milisi itu, yang berbicara tanpa menyebut nama.



“Yang membuat kami khawatir adalah sebagian besar rumah kayu kami (dilapisi) dengan minyak (sisa dari penyulingan minyak mentah) dan mereka bisa terbakar dengan sangat mudah,” lanjutnya.

Pemimpin Depayin PDF, Ko Thukha mengatakan, kebakaran yang dimulai militer di tumpukan jerami di desa Wunyan menyebar ke rumah-rumah terdekat selama penggerebekan hari Selasa. Menurutnya, setidaknya enam bangunan di desa Kone Yoe dan Tat Tae West dibakar oleh tentara.

Militer Myanmar mengakui telah menyerbu beberapa desa di kotapraja Depayin Barat mulai Senin malam, setelah mengirim pasukan ke daerah itu dengan tiga helikopter. Selain itu, pasukan pemerintah menyerbu sebuah kamp PDF di kotapraja Pekon pada hari Senin dan membakar desa Latu di dekatnya.



Juru bicara Junta, Mayjen Zaw Min Tun menolak laporan itu sebagai "tuduhan". Ia mengatakan kepada Radio Free Asia, bahwa militer "tidak punya alasan untuk membakar desa". “Kami bekerja untuk mengamankan daerah di wilayah Sagaing, tetapi kami tidak membakar desa. Tidak ada alasan untuk melakukan itu,” katanya.

“[Pada hari Selasa], terjadi bentrokan dengan sekitar 15 militan PDF di bagian barat daya Pekon. Kami menyita beberapa amunisi dan tempat latihan mereka, dan tenda-tenda disita,” lanjutnya.
(esn)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Lebih dari 2.000 Orang...
Lebih dari 2.000 Orang Tewas akibat Gempa Myanmar, 700 Muslim Meninggal di Masjid
Jumlah Korban Tewas...
Jumlah Korban Tewas Gempa Myanmar-Thailand Melebihi 1.600 Orang
Gempa Myanmar Terjadi...
Gempa Myanmar Terjadi saat Salat Jumat, 50 Masjid Rusak, Lebih 1.000 Orang Tewas
USGS Prediksi Jumlah...
USGS Prediksi Jumlah Korban Tewas akibat Gempa Myanmar Lebih dari 10.000 Jiwa
Operasi Penyelamatan...
Operasi Penyelamatan Korban Gempa di Bangkok Berlanjut hingga Sabtu Pagi
Gempa 7,7 Skala Richter...
Gempa 7,7 Skala Richter Guncang Myanmar, Ini 3 Fakta tentang Sesar Sagaing
Korban Gempa Myanmar...
Korban Gempa Myanmar Bertambah, 144 Orang Tewas dan 730 Terluka
Protes Genosida di Gaza,...
Protes Genosida di Gaza, Maladewa Larang Turis Israel
ICC Selidiki Hongaria...
ICC Selidiki Hongaria karena Tolak Tangkap PM Israel Netanyahu
Rekomendasi
Sinopsis Film Mangku...
Sinopsis Film Mangku Pocong, Ketika Pocong, Pesugihan, dan Keluarga Jadi Teror Tak Terlupakan
50 Ucapan Selamat Jumat...
50 Ucapan Selamat Jumat Agung 2025, Menyentuh, Religius, dan Penuh Harapan
Kisah Pilu Pemuda Bekasi,...
Kisah Pilu Pemuda Bekasi, Tewas usai Disiksa saat Bekerja Scamming di Kamboja
Berita Terkini
Pemimpin Houthi: Israel...
Pemimpin Houthi: Israel Didukung AS Peras Palestina Bebaskan Tawanan tanpa Kompensasi
21 menit yang lalu
Perang Dagang, China...
Perang Dagang, China Ganti Minyak Mentah AS dengan Minyak Kanada
1 jam yang lalu
1 dari 10 Bom yang Dijatuhkan...
1 dari 10 Bom yang Dijatuhkan Israel di Jalur Gaza Gagal Meledak
2 jam yang lalu
ICC Minta Hongaria Jelaskan...
ICC Minta Hongaria Jelaskan Kegagalan Menangkap Benjamin Netanyahu
3 jam yang lalu
9 Pesawat Militer AS...
9 Pesawat Militer AS Kirim Bom Penghancur Bunker ke Israel, Persiapan Serang Iran?
3 jam yang lalu
3 Riwayat Penyakit Raja...
3 Riwayat Penyakit Raja Salman, Pemimpin Arab Saudi yang Masih Tangguh di Usia Senja
4 jam yang lalu
Infografis
Inggris dan Prancis...
Inggris dan Prancis Diam-diam Bahas Pengerahan Tentara ke Ukraina
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved