Taliban Pukuli Wartawan Peliput Demo Wanita Afghanistan, Ini Buktinya

Jum'at, 10 September 2021 - 11:29 WIB
loading...
Taliban Pukuli Wartawan...
Dua wartawan Afghanistan menunjukkan luka-luka yang mereka derita akibat dipukuli pasukan Taliban saat meliput demo wanita di Kabul, Afghanistan. Foto/Marcus Yam/Los Angeles Times
A A A
KABUL - Pasukan Taliban memukuli para wartawan saat meliput demonstrasi para wanita Afghanistan di ibu kota pada Rabu lalu. Dua wartawan lokal menunjukkan tubuh mereka yang penuh luka memar sebagai bukti kebrutalan penguasa baru itu.

Dua wartawan lokal mengaku dipukuli dan ditahan selama berjam-jam oleh pasukan bersenjata Taliban karena meliput protes di Kabul.



Keduanya ditangkap dan dibawa ke kantor polisi di ibu kota, di mana mereka mengatakan mereka dipukuli dengan tongkat, kabel listrik dan cambuk setelah dituduh mengorganisir protes.

“Salah satu [anggota] Taliban menginjakkan kakinya di kepala saya, membenturkan wajah saya ke beton. Mereka menendang kepala saya...Saya pikir mereka akan membunuh saya,” kata wartawan foto Nematullah Naqdi kepada AFP.

Terlepas dari janji-janji rezim yang lebih inklusif, Taliban telah bergerak untuk memadamkan oposisi yang menjamur terhadap kekuasaan mereka.

Taliban menyatakan demonstrasi di Afghanistan dinyatakan ilegal kecuali izin telah diberikan oleh Kementerian Kehakiman.

Naqdi dan rekannya Taqi Daryabi, seorang reporter, yang sama-sama bekerja untuk Etilaat Roz (Harian Informasi) ditugaskan untuk meliput protes kecil di depan kantor polisi di Kabul oleh para perempuan yang menuntut hak atas pekerjaan dan pendidikan.

Naqdi mengatakan dia didatangi oleh seorang milisi Taliban segera setelah dia mulai mengambil gambar.

"Mereka mengatakan kepada saya 'Anda tidak bisa membuat film'," katanya.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Taliban Eksekusi 4 Pria...
Taliban Eksekusi 4 Pria di Stadion Afghanistan yang Penuh Sesak
Kenapa Bendera Timnas...
Kenapa Bendera Timnas Afghanistan Tidak Diganti Bendera Taliban di Event Internasional?
Rusia Hapus Taliban...
Rusia Hapus Taliban dari Daftar Teroris, Afghanistan Perluas Kerja Sama
Tak Tiru Ukraina, Taliban...
Tak Tiru Ukraina, Taliban Tidak Akan Tawarkan Mineral Langka ke AS
Ceroboh, AS Tak Sengaja...
Ceroboh, AS Tak Sengaja Bocorkan Rencana Perang Melawan Houthi kepada Wartawan
Senator Top AS: Ukraina...
Senator Top AS: Ukraina Bisa Lebih Buruk daripada Afghanistan
5 Negara Korup dengan...
5 Negara Korup dengan Militer Terlemah, Nomor 1 dan 4 Berpenduduk Mayoritas Muslim
Sebut Rakyat Gaza Menderita,...
Sebut Rakyat Gaza Menderita, Trump Desak Netanyahu Cabut Blokade Bantuan
Ledakan Dahsyat Guncang...
Ledakan Dahsyat Guncang Pelabuhan Bandar Abbas Iran, 400 Orang Lebih Luka
Rekomendasi
Haier Group Perkuat...
Haier Group Perkuat Hubungan Budaya Lewat Peluncuran Beasiswa di Indonesia
Petualangan Seru Wisata...
Petualangan Seru Wisata Kereta di Pegunungan Alpen Swiss, Cuma Rp600 Ribuan!
Hasil Kualifikasi MotoGP...
Hasil Kualifikasi MotoGP Spanyol 2025: Fabio Quartararo Rebut Pole Position!
Berita Terkini
Trump dan Zelensky Bertemu...
Trump dan Zelensky Bertemu selama 15 Menit di Sela-sela Pemakaman Paus Fransikus
46 menit yang lalu
Ledakan Besar Guncang...
Ledakan Besar Guncang Pelabuhan Bandar Abbas di Iran, Apakah Mossad Terlibat?
1 jam yang lalu
3 Negara yang Tak Hadiri...
3 Negara yang Tak Hadiri Pemakaman Paus Fransiskus, Mana Saja Itu?
2 jam yang lalu
Jenderal Rusia Tewas...
Jenderal Rusia Tewas dalam Ledakan Bom Mobil, Kremlin Tebar Ancaman
3 jam yang lalu
Dunia Tak Baik-baik...
Dunia Tak Baik-baik Saja, Diplomasi Spontan Menggema pada Pemakaman Paus Fransiskus
4 jam yang lalu
Dokumen CIA 1993 Prediksi...
Dokumen CIA 1993 Prediksi Siapa Pemenang dalam Perang India dan Pakistan
5 jam yang lalu
Infografis
Kaya Emas, Pulau Ini...
Kaya Emas, Pulau Ini Berpotensi Diambil Alih oleh Trump
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved