Anggota Kongres AS Diam-diam Terbang ke Kabul, Pentagon Murka
loading...
A
A
A
"Ini adalah pengingat mengapa nilai-nilai Amerika - ketika kita menjalankannya - penting bagi orang-orang di seluruh dunia," tambahnya.
"Saya belum pernah berbicara dengan lebih banyak pegawai negeri, dari Marinir hingga pejabat Departemen Luar Negeri yang paling berpengalaman, yang menangis menggambarkan pekerjaan mereka," katanya.
Menanggapi aksi yang dilakukan koleganya, Ketua DPR AS Nancy Pelosi mengirimkan surat kepada anggota Kongres yang isinya mengimbau para legislator untuk tidak melakukan aksi serupa.
"Mengingat urgensi situasi ini, keinginan beberapa Anggota untuk melakukan perjalanan ke Afghanistan dan daerah sekitarnya dapat dimengerti dan mencerminkan prioritas tinggi yang kami tempatkan pada kehidupan mereka yang ada di lapangan," tulis Pelosi.
"Namun, saya menulis untuk menegaskan kembali bahwa Departemen Pertahanan dan Negara telah meminta agar Anggota tidak melakukan perjalanan ke Afghanistan dan kawasan selama masa bahaya ini," imbaunya.
"Memastikan evakuasi yang aman dan tepat waktu dari individu yang berisiko memerlukan fokus dan perhatian penuh dari tim militer dan diplomatik AS di lapangan di Afghanistan. Perjalanan anggota ke Afghanistan dan negara-negara sekitarnya tidak perlu mengalihkan sumber daya yang dibutuhkan dari misi prioritas dengan aman dan segera mengevakuasi warga Amerika dan warga Afghanistan yang berisiko dari Afghanistan," tambahnya.
Menurut Washington Post perjalanan itu juga telah membuat murka para pejabat di Pentagon dan Departemen Luar Negeri.
"Saya belum pernah berbicara dengan lebih banyak pegawai negeri, dari Marinir hingga pejabat Departemen Luar Negeri yang paling berpengalaman, yang menangis menggambarkan pekerjaan mereka," katanya.
Today with @RepMeijer I visited Kabul airport to conduct oversight on the evacuation.
Witnessing our young Marines and soldiers at the gates, navigating a confluence of humanity as raw and visceral as the world has ever seen, was indescribable. pic.twitter.com/bWGQh1iw2c — Seth Moulton (@sethmoulton) August 25, 2021
Menanggapi aksi yang dilakukan koleganya, Ketua DPR AS Nancy Pelosi mengirimkan surat kepada anggota Kongres yang isinya mengimbau para legislator untuk tidak melakukan aksi serupa.
"Mengingat urgensi situasi ini, keinginan beberapa Anggota untuk melakukan perjalanan ke Afghanistan dan daerah sekitarnya dapat dimengerti dan mencerminkan prioritas tinggi yang kami tempatkan pada kehidupan mereka yang ada di lapangan," tulis Pelosi.
"Namun, saya menulis untuk menegaskan kembali bahwa Departemen Pertahanan dan Negara telah meminta agar Anggota tidak melakukan perjalanan ke Afghanistan dan kawasan selama masa bahaya ini," imbaunya.
"Memastikan evakuasi yang aman dan tepat waktu dari individu yang berisiko memerlukan fokus dan perhatian penuh dari tim militer dan diplomatik AS di lapangan di Afghanistan. Perjalanan anggota ke Afghanistan dan negara-negara sekitarnya tidak perlu mengalihkan sumber daya yang dibutuhkan dari misi prioritas dengan aman dan segera mengevakuasi warga Amerika dan warga Afghanistan yang berisiko dari Afghanistan," tambahnya.
Menurut Washington Post perjalanan itu juga telah membuat murka para pejabat di Pentagon dan Departemen Luar Negeri.