Banjir Bandang Terjang Kamp Pengungsi Rohingya, 21 Tewas dan Ribuan Mengungsi

Sabtu, 31 Juli 2021 - 13:34 WIB
loading...
Banjir Bandang Terjang...
Banjir bandang menerjang kamp pengungsi Rohingya di Bangladesh, sedikitnya 21 orang tewas dan ribuan lainnya mengungsi. Foto/Reuters/Arakan Times
A A A
DHAKA - Hujan lebat memicu terjadinya tanah longsor dan banjir bandang di kamp-kamp pengungsi Muslim Rohingya di Bangladesh tenggara. Kondisi ini membuat ribuan orang mengungsi dengan curah hujan lebat diperkirakan akan terus berlanjut.

"Sedikitnya enam Muslim Rohingya, termasuk tiga anak-anak, tewas akibat tanah longsor dan banjir sementara 15 warga Bangladesh tewas dan lebih dari 200.000 orang terdampar akibat banjir di Cox's Bazar," kata pejabat distrik Mamunur Rashid, seperti dikutip dari Reuters, Sabtu (31/7/2021).

Hampir satu juta orang warga Rohingya tinggal di kamp-kamp yang penuh sesak di distrik perbatasan Cox's Bazar, pemukiman pengungsi terbesar di dunia, setelah melarikan diri dari tindakan brutal militer Myanmar pada 2017.

Para pengungsi kebanyakan tinggal di gubuk-gubuk yang terbuat dari bambu dan lembaran plastik yang menempel di bukit-bukit terjal dan gundul. Tayangan TV menunjukkan rumah-rumah yang terendam banjir dan air berlumpur mengalir menuruni tangga dan lereng bukit. Anak-anak bermain di air setinggi dada.



"Ini seperti mimpi buruk," kata warga Rohingya Rokeya Begum.

"Saya belum pernah melihat banjir seperti itu di kamp-kamp pengungsi dalam empat tahun. Ketika air datang, tidak ada seorang pun dari keluarga saya di rumah untuk membantu. Saya sendirian tetapi saya bisa membawa barang-barang saya ke tempat yang lebih aman. Sekarang saya tinggal dengan keluarga orang lain," tuturnya.

Badan Pengungsi PBB (UNHCR) mengatakan lebih dari 21.000 pengungsi telah "terpengaruh" oleh banjir sementara hampir 4.000 tempat penampungan rusak atau hancur.

Dikatakan lebih dari 13.000 orang terpaksa pindah dari kamp-kamp pengungsi, sementara ribuan fasilitas rusak, termasuk klinik kesehatan dan toilet. Akses bantuan terhambat karena rusaknya jalan, jalur dan jembatan.

Pengungsi, banyak dari mereka masih belum pulih dari kebakaran besar yang mengoyak kamp pada Maret lalu, mengatakan tanah longsor dan banjir meninggalkan rumah-rumah mereka tertutup lumpur.



"Entah bagaimana anggota keluarga saya bisa mengungsi," kata Abu Siddique, yang tinggal di kamp pengungsi Balukhali.

"Lumpur yang turun dari bukit masuk ke rumah saya. Semua barang-barang kami di dalamnya tertutup lumpur," ungkapnya.

Dan kemungkinan besar banjir akan semakin parah.

"Hujan lebat diperkirakan akan terjadi selama beberapa hari ke depan, dan dengan demikian, tantangan kemungkinan akan meningkat," kata Manuel Marques Pereira, Wakil Kepala Misi untuk Organisasi Internasional untuk Migrasi PBB di Bangladesh.

(ian)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Jakarta Masuk Puncak...
Jakarta Masuk Puncak Daftar Kota Dunia yang Akan Hadapi Banjir Dahsyat
Daftar 8 Negara Asia...
Daftar 8 Negara Asia Selatan, Lengkap Beserta Penjelasannya
Siapa yang Seharusnya...
Siapa yang Seharusnya Bertanggung Jawab Membiayai Pengungsi Rohingya?
Siapa Tulip Siddiq?...
Siapa Tulip Siddiq? Politikus Inggris yang Selamat dari Kudeta Berdarah di Bangladesh
11 Negara yang Memiliki...
11 Negara yang Memiliki Orang-orang Tanpa Kewarganegaraan Terbanyak di Dunia
Usai Netanyahu, ICC...
Usai Netanyahu, ICC Bidik Jenderal Junta Myanmar atas Kejahatan terhadap Muslim Rohingya
Raja dan PM Spanyol...
Raja dan PM Spanyol Dilempari Lumpur saat Kunjungi Korban Banjir Bandang
Krisis Air di Gaza Semakin...
Krisis Air di Gaza Semakin Parah, Warga Harus Antre Berjam-jam
WhatsApp Down, Pengguna...
WhatsApp Down, Pengguna Ngeluh Tak Bisa Kirim Pesan
Rekomendasi
Pasar SUV Ladder Frame...
Pasar SUV Ladder Frame Memanas, Ini Spesifikasi, Harga, dan Fitur Next-Gen Ford Everest Sport 2025
Lawan Cuaca Panas, Ini...
Lawan Cuaca Panas, Ini 5 Cara Jitu Bikin Kulit Tetap Sehat & Glowing
Tim Opsnal Krimum Polres...
Tim Opsnal Krimum Polres Metro Jaksel Amankan Pelaku Pencurian Mobil
Berita Terkini
The Times: Inggris Terlibat...
The Times: Inggris Terlibat Perang Rusia-Ukraina, Termasuk Kerahkan Pasukan Rahasia
4 jam yang lalu
Wanita Ini Melahirkan...
Wanita Ini Melahirkan Bayi Orang Lain karena Kesalahan dalam Proses IVF
4 jam yang lalu
Taliban Eksekusi 4 Pria...
Taliban Eksekusi 4 Pria di Stadion Afghanistan yang Penuh Sesak
8 jam yang lalu
Trump Copot Potret Obama...
Trump Copot Potret Obama di Gedung Putih, Diganti dengan Potretnya yang Lolos dari upaya Pembunuhan
10 jam yang lalu
Pengadilan China Melelang...
Pengadilan China Melelang 100 Ton Buaya Hidup Rp9,2 Miliar, Tapi Pemenang Tanggung Risikonya Sendiri
12 jam yang lalu
YouTuber Ini Usik Suku...
YouTuber Ini Usik Suku Paling Terasing di Dunia, Ulahnya Dicap Ceroboh dan Bodoh
13 jam yang lalu
Infografis
Puluhan Rudal dan Ratusan...
Puluhan Rudal dan Ratusan Drone Rusia Bombardir Ibu Kota Ukraina
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved