China Peringatkan AS Berhenti Dukung Taiwan: 'Main Api Akan Membakar Diri Sendiri'

Jum'at, 30 Juli 2021 - 06:30 WIB
loading...
China Peringatkan AS...
Rudal-rudal DF-26 China yang dijuluki sebagai rudal pembunuh kapal induk dipamerkan dalam parade militer. Foto/Andy Wong/Pool via REUTERS
A A A
BEIJING - Pemerintah China memperingatkan Amerika Serikat (AS) untuk berhenti mendukung Taiwan. Beijing menegaskan militernya selalu siaga tinggi untuk menghancurkan segala upaya untuk memisahkan Taiwan dari China.

Peringatan itu disampaikan juru bicara Kementerian Pertahanan China Wu Qian, pada konferensi pers hari Kamis waktu Beijing.



Dia mendesak Amerika Serikat untuk berhenti mengirimkan sinyal yang salah kepada pasukan "kemerdekaan Taiwan".

Sebelumnya, sebuah pesawat angkut militer AS mendarat di Taiwan pada 15 Juli. Dalam langkah provokatif lainnya, Komite Hubungan Luar Negeri Senat AS pada hari Rabu meminta menteri luar negeri untuk memberikan informasi tambahan dalam laporannya kepada Kongres tentang upaya untuk membantu Taiwan mendapatkan kembali status pengamatnya di Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).

Wu mengatakan Taiwan adalah bagian tak terpisahkan dari wilayah China, dan menambahkan bahwa prinsip satu-China adalah dasar hubungan China-AS.

Dia mengkritik Washington karena secara serius mencampuri urusan dalam negeri China, secara serius merugikan kedaulatan teritorial dan kepentingan keamanan China, dan secara serius mengancam perdamaian dan stabilitas di Selat Taiwan.

"Mereka yang bermain api hanya akan membakar diri mereka sendiri," kata Wu memperingatkan AS. Dia mendesak Washington untuk menghentikan perilaku provokatifnya.

"China harus dan akan dipersatukan kembali," tegasnya yang dilansir CGTN, Jumat (30/7/2021). "Tidak ada yang boleh meremehkan tekad, kemauan, dan kemampuan orang-orang China untuk mempertahankan kedaulatan nasional dan integritas teritorial mereka."



Juru bicara Kementerian Luar Negeri China Zhao Lijian pada hari Kamis juga mengomentari langkah Komite Hubungan Luar Negeri Senat AS mengenai status WHO Taiwan. Dia mengatakan langkah itu secara serius melanggar prinsip satu-China dan resolusi yang relevan dari Majelis Umum PBB dan Organisasi Kesehatan Dunia.

"Pertanyaan Taiwan adalah masalah paling penting dan paling sensitif dalam hubungan China-AS," kata Zhao, yang memperingatkan Washington agar tidak mengirimkan sinyal yang salah kepada pasukan "kemerdekaan Taiwan".

Taiwan telah bertahun-tahun memerintah sendiri secara demokratis. Namun, Beijing masih menganggap pulau itu bagian dari China dan mengancam akan menundukannya dengan kekuatan militer jika perlu.

Sedangkan AS secara konsisten memberikan dukungan kepada Taiwan dengan menjual berbagai senjata, termasuk jet tempur dan rudal untuk pulau tersebut.
(min)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Kronologi Kapal Induk...
Kronologi Kapal Induk AS Mengelak dari Serangan Houthi Bikin Jet Tempur F/A-18 Jatuh ke Laut
10 Stasiun Metro Terdalam...
10 Stasiun Metro Terdalam di Dunia, Salah Satunya di Pyongyang Mencapai 110 Meter
Elon Musk: Drone Murah...
Elon Musk: Drone Murah China Bisa Hancurkan Jet Tempur Siluman F-35 AS dalam Hitungan Detik
Jatuh dari Kapal Induk...
Jatuh dari Kapal Induk Nuklir, Jet Tempur F/A-18 AS Seharga Rp1 Triliun Hilang di Laut Merah
Wapres AS JD Vance:...
Wapres AS JD Vance: Ukraina Tak Akan Menang Perang Melawan Rusia!
Dampak Perang Dagang:...
Dampak Perang Dagang: Canton Fair Sepi, Industri Ekspor China Terguncang
Terungkap, Putra Wakil...
Terungkap, Putra Wakil Bos CIA Tewas dalam Perang Dukung Rusia Melawan Ukraina
Mengenal Genevieve Jeanningros,...
Mengenal Genevieve Jeanningros, Biarawati yang Terobos Protokol Vatikan Demi Melihat Jenazah Paus
3 Fakta Pembunuhan Muslim...
3 Fakta Pembunuhan Muslim di Prancis, Sadis Ditikam Puluhan Kali Saat Salat di Masjid
Rekomendasi
KDM Mau Kirim Siswa...
KDM Mau Kirim Siswa Bandel ke Barak Militer, Kang Tebe Beri Catatan
Denza Z Concept: Lahirnya...
Denza Z Concept: Lahirnya Sang Predator Performa! Teknologi Suspensi Magnetik dan Steer-by-Wire Gemparkan Auto Shanghai 2025!
Transformasi Bisnis...
Transformasi Bisnis Nyata! Pengusaha Ini Buktikan Dahsyatnya LinkUMKM BRI
Berita Terkini
Begini Hubungan Kerabat...
Begini Hubungan Kerabat Raja Salman dengan Pangeran Arab Saudi Si Sleeping Prince yang Koma 20 Tahun
16 menit yang lalu
Kronologi Kapal Induk...
Kronologi Kapal Induk AS Mengelak dari Serangan Houthi Bikin Jet Tempur F/A-18 Jatuh ke Laut
2 jam yang lalu
10 Stasiun Metro Terdalam...
10 Stasiun Metro Terdalam di Dunia, Salah Satunya di Pyongyang Mencapai 110 Meter
2 jam yang lalu
Tentara India dan Pakistan...
Tentara India dan Pakistan Saling Tembak di Kashmir untuk Malam Kelima Berturut-turut
3 jam yang lalu
Berapa Umur Bumi?
Berapa Umur Bumi?
3 jam yang lalu
Di Ambang Perang dengan...
Di Ambang Perang dengan Pakistan, India Borong 26 Jet Tempur Rafale Prancis
3 jam yang lalu
Infografis
China Klaim Rudal Naga...
China Klaim Rudal Naga Api 480 Mampu Tenggelamkan Kapal Perang AS
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved