Horor, Pria Ini Tewas Diberondong Lebih dari 60 Peluru sebagai Balas Dendam
loading...
A
A
A
KAIRO - Seorang pria Mesir tewas setelah ditembak dengan lebih dari 60 peluru oleh empat pria bertopeng yang melakukan balas dendam. Penembakan mengerikan ini terjadi Giza baru-baru ini.
Korban, berusia 50-an tahun, dibunuh oleh empat pria bertopeng sebagai pembalasan karena korban membunuh ayah mereka 35 tahun yang lalu. Pada tahun 1980-an terjadi perkelahian berdarah antara dua keluarga, di mana korban yang saat itu berusia 15 tahun membunuh ayah dari empat pria bertopeng tersebut.
Di beberapa bagian Mesir, khususnya di Mesir Hulu, tradisi pembunuhan balas dendam, juga disebut perseteruan darah, mewajibkan seorang pria untuk membalas dendam atas pembunuhan ayah atau saudara lelakinya dengan membunuh si pembunuh.
Investigasi polisi mengungkapkan bahwa korban dibunuh oleh rentetan peluru oleh empat pria bertopeng saat dia berjalan di pinggir jalan di Giza. Investigasi menemukan bahwa keempat pelaku bersenjatakan senapan otomatis tiba-tiba muncul dan menembaki korban sebelum akhirnya melarikan diri dari tempat kejadian.
Mengutip laporan Gulf News, Minggu (18/7/2021), perburuan sedang dilakukan oleh para petugas polisi untuk menangkap para pelaku yang sudah teridentifikasi. Penyelidikan sedang dilakukan oleh kejaksaan. Identitas korban dan para pelaku penembakan belum diungkap.
Lihat Juga: Penerbangan Spirit Airlines Ditembaki saat Coba Mendarat di Haiti, Pramugari Terkena Peluru
Korban, berusia 50-an tahun, dibunuh oleh empat pria bertopeng sebagai pembalasan karena korban membunuh ayah mereka 35 tahun yang lalu. Pada tahun 1980-an terjadi perkelahian berdarah antara dua keluarga, di mana korban yang saat itu berusia 15 tahun membunuh ayah dari empat pria bertopeng tersebut.
Di beberapa bagian Mesir, khususnya di Mesir Hulu, tradisi pembunuhan balas dendam, juga disebut perseteruan darah, mewajibkan seorang pria untuk membalas dendam atas pembunuhan ayah atau saudara lelakinya dengan membunuh si pembunuh.
Investigasi polisi mengungkapkan bahwa korban dibunuh oleh rentetan peluru oleh empat pria bertopeng saat dia berjalan di pinggir jalan di Giza. Investigasi menemukan bahwa keempat pelaku bersenjatakan senapan otomatis tiba-tiba muncul dan menembaki korban sebelum akhirnya melarikan diri dari tempat kejadian.
Mengutip laporan Gulf News, Minggu (18/7/2021), perburuan sedang dilakukan oleh para petugas polisi untuk menangkap para pelaku yang sudah teridentifikasi. Penyelidikan sedang dilakukan oleh kejaksaan. Identitas korban dan para pelaku penembakan belum diungkap.
Lihat Juga: Penerbangan Spirit Airlines Ditembaki saat Coba Mendarat di Haiti, Pramugari Terkena Peluru
(min)