Banjir Bandang Terjang Jerman, 44 Orang Tewas, Dampak Kerusakan Mengerikan
loading...
A
A
A
SCHULD - Sebanyak 44 orang tewas di Jerman dan puluhan orang lainnya hilang pada Kamis (15/7) saat rekor curah hujan tertinggi di Eropa barat menyebabkan sungai meluap, menyapu rumah, dan menggenangi gudang bawah tanah.
Delapan belas orang tewas dan puluhan orang hilang di sekitar pusat perkebunan anggur Ahrweiler, selatan Bonn, setelah Sungai Ahr yang mengalir ke Rhine, meluap dan meruntuhkan setengah lusin rumah.
“Sebanyak 15 orang lainnya tewas di wilayah Euskrichen di selatan kota Bonn,” ungkap pernyataan pihak berwenang.
Di Belgia, dua pria meninggal karena hujan deras dan seorang gadis berusia 15 tahun hilang setelah hanyut oleh sungai yang meluap.
Seorang pria warga lokal melarikan diri dari Ahrweiler ke tempat yang aman setelah peringatan banjir dikeluarkan pada pukul 2 pagi waktu setempat.
“Saya belum pernah mengalami bencana di mana sungai meluap dalam waktu sesingkat itu,” ujar pria berusia 63 tahun yang tidak disebutkan namanya kepada televisi SWR.
Delapan belas orang tewas dan puluhan orang hilang di sekitar pusat perkebunan anggur Ahrweiler, selatan Bonn, setelah Sungai Ahr yang mengalir ke Rhine, meluap dan meruntuhkan setengah lusin rumah.
“Sebanyak 15 orang lainnya tewas di wilayah Euskrichen di selatan kota Bonn,” ungkap pernyataan pihak berwenang.
Di Belgia, dua pria meninggal karena hujan deras dan seorang gadis berusia 15 tahun hilang setelah hanyut oleh sungai yang meluap.
Seorang pria warga lokal melarikan diri dari Ahrweiler ke tempat yang aman setelah peringatan banjir dikeluarkan pada pukul 2 pagi waktu setempat.
“Saya belum pernah mengalami bencana di mana sungai meluap dalam waktu sesingkat itu,” ujar pria berusia 63 tahun yang tidak disebutkan namanya kepada televisi SWR.