Israel Tutup Kasus Agen Shin Bet Pelaku Kekerasan Terhadap Warga Palestina

Rabu, 07 Juli 2021 - 18:38 WIB
loading...
A A A
Rekan "Saban" menuduh bahwa kerabat tersangka berbohong tentang lokasinya. Ketika "Saban" mendekati saudara tersangka dan mulai meneriakinya, saksi memintanya untuk tenang.

"Saban" kemudian pergi ke dapur, tampaknya untuk menanyai saudara laki-laki tersangka serta ayahnya, pada saat rekannya mendengar kaca pecah.

"Saya melihat Saban memecahkan kaca dengan palu," ungkapnya.



Dia juga menggunakan palu itu ke rak piring dan barang-barang lainnya di rumah, menurut rekannya, sebelum meninggalkan rumah dan berbalik ke mobil.

"Dia mencoba memecahkan salah satu jendela, lalu dia memalu sunroof dan kacanya pecah. Tidak ada gunanya, kecuali untuk menakut-nakuti keluarga," sambungnya.

Sementara itu, seorang mayor infanteri mengatakan dia menyaksikan adegan itu dan telah bertanya kepada seorang penjaga keamanan "apakah ini baik-baik saja."

Setelah diberitahu bahwa langkah itu adalah taktik tekanan, prajurit infanteri itu melihat ke arah Saban yang menegaskan bahwa tidak ada masalah, mengaku melakukan "prosedur".

Mayor itu menambahkan: "Saya salah membiarkan dia terus bertingkah seperti itu. Setelah dia merusak sunroof, saya memutuskan kita selesai di rumah ini".

Sementara itu, "Saban" mengaku bahwa dia ingin membuat pertunjukan kecil sehingga jika tersangka berada di dekatnya, dia akan mendengarnya dan menyerahkan diri, atau keluarganya akan memaksanya menyerahkan diri.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1890 seconds (0.1#10.140)