China Luncurkan Misi Antariksa Berawak, Bangun Stasiun Luar Angkasa Tianhe
loading...
A
A
A
Peluncuran luar angkasa China menarik perhatian internasional yang intens bulan lalu setelah sisa-sisa roket yang membawa modul Tianhe ke luar angkasa jatuh kembali ke Bumi tanpa perkiraan resmi tentang lokasi pendaratan yang dipastikan sampai menit-menit terakhir.
“Kami bersedia melakukan pertukaran dan kerja sama internasional yang lebih luas dengan negara lain dalam masalah puing-puing dari pesawat ruang angkasa dan di luar angkasa,” ujar Ji.
Astronot cadangan untuk misi pada Kamis adalah Zhai Zhigang, 54, Wang Yaping, 41 dan Ye Guangfu, 40.
Misi penerbangan awak terakhir China adalah pada 2016 ketika dua pria bernama Chen Dong dan Jing Haipeng, dikirim melalui pesawat ruang angkasa Shenzhou-11 ke Tiangong-2, prototipe stasiun ruang angkasa tempat mereka kemudian tinggal selama sekitar satu bulan.
“Kami bersedia melakukan pertukaran dan kerja sama internasional yang lebih luas dengan negara lain dalam masalah puing-puing dari pesawat ruang angkasa dan di luar angkasa,” ujar Ji.
Astronot cadangan untuk misi pada Kamis adalah Zhai Zhigang, 54, Wang Yaping, 41 dan Ye Guangfu, 40.
Misi penerbangan awak terakhir China adalah pada 2016 ketika dua pria bernama Chen Dong dan Jing Haipeng, dikirim melalui pesawat ruang angkasa Shenzhou-11 ke Tiangong-2, prototipe stasiun ruang angkasa tempat mereka kemudian tinggal selama sekitar satu bulan.
(sya)