India Mulai Dipasok Sistem Rudal S-400 Rusia Oktober

Jum'at, 21 Mei 2021 - 13:58 WIB
loading...
India Mulai Dipasok...
Perangkat sistem pertahanan rudal S-400 buatan Rusia. Foto/REUTERS
A A A
MOSKOW - India akan menerima pasokan pertama sistem rudal surface-to-air S-400 canggih dari Rusia pada Oktober hingga Desember tahun ini. Demikian disampaikan CEO Rosoboronexport, Alexander Mikheyev.

Rosoboronexport merupakan eksportir senjata negara Rusia. "Semuanya berjalan sesuai jadwal," kata Mikheyev kepada kantor berita Interfax pada Kamis, yang dilansir Reuters, Jumat (21/5/2021).



"Pengiriman pertama sistem rudal anti-pesawat S-400 ke India akan dilakukan pada Oktober-Desember tahun ini," ujar Mikheyev.

S-400 dikenal sebagai sistem pertahanan rudal surface-to-air jarak jauh paling canggih di Rusia. Sistem rudal berbasis pencegat "Triumf" ini dapat menghancurkan pesawat, rudal dan bahkan drone musuh yang masuk pada jarak hingga 400 km.

Pihak Rosoboronexport mengatakan para spesialis India telah tiba di Rusia dan mulai berlatih dengan S-400 pada Januari 2021.

Pada Oktober 2018, India telah menandatangani kesepakatan senilai USD5 miliar dengan Rusia untuk membeli lima unit sistem rudal pertahanan udara S-400.

New Delhi mengabaikan ancaman Amerika Serikat (AS) yang akan menjatuhkan sanksi jika melanjutkan kontrak pembelian sistem rudal Moskow tersebut.



Ancaman sanksi dari Washington berdasarkan undang-undangnya sendiri yang dikenal sebagai Countering America's Adversaries Through Sanctions Act atau CAATSA. UU itu memberi wewenang pemerintah AS untuk menjatuhkan sanksi kepada negara-negara yang membeli perangkat keras pertahanan utama dari Rusia sebagai tanggapan atas aneksasi Crimea oleh Rusia pada tahun 2014 dan dugaan campur tangan dalam pemilihan presiden AS tahun 2016.

Pada 2019, India melakukan pembayaran tahap pertama sekitar USD800 juta ke Rusia untuk sistem misil S-400.

Pada bulan Desember, Rusia telah mengatakan bahwa implementasi kesepakatan pertahanan yang sedang berlangsung dengan India termasuk pasokan batch pertama sistem rudal S-400 meningkat dengan baik meskipun ada ancaman sanksi AS.
(min)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Antisipasi Eskalasi...
Antisipasi Eskalasi dengan NATO, Putin Panggil 160.000 Pemuda untuk Wajib Militer
Insiden Paling Memalukan,...
Insiden Paling Memalukan, Tank AS Tenggelam di Rawa di dekat Perbatasan Belarusia, 4 Tentara Tewas
13 Rudal dan Drone Iran...
13 Rudal dan Drone Iran yang Bisa Hapus Pangkalan AS di Timur Tengah dari Peta
Netanyahu Batal Tunjuk...
Netanyahu Batal Tunjuk Eli Sharafit Jadi Bos Baru Shin Bet karena Kritik Trump
China Gelar Latihan...
China Gelar Latihan Militer Dekat Taiwan, AS Kirim Jet Tempur F-16 Block 70 Viper
Perang Panas Trump dan...
Perang Panas Trump dan Iran Bisa Picu Kiamat Inflasi?
Houthi Tembak Jatuh...
Houthi Tembak Jatuh Drone AS ke-16 di Atas Yaman dengan Rudal Buatan Lokal
Kebakaran Pipa Gas Petronas,...
Kebakaran Pipa Gas Petronas, 63 Orang Dilarikan ke RS
Korban Gempa Myanmar...
Korban Gempa Myanmar Kekurangan Makanan hingga Air Bersih
Rekomendasi
Viral 3 Polisi Dikeroyok...
Viral 3 Polisi Dikeroyok 2 Anggota TNI dan 6 Warga di Depan Polsek Tiworo Tengah Sultra
Urai Kemacetan Puncak...
Urai Kemacetan Puncak Bogor saat Libur Lebaran, Contraflow Diberlakukan di KM 44-46 Tol Jagorawi
Ratusan Pemudik dari...
Ratusan Pemudik dari Sumatera Mulai Kembali ke Pulau Jawa
Berita Terkini
Sudah Terbang di Samudra...
Sudah Terbang di Samudra Hindia, Pesawat Ini Putar Balik ke Bandara setelah Penumpang Mencoba Buka Pintu
16 menit yang lalu
Sugianto Dipuji sebagai...
Sugianto Dipuji sebagai Pahlawan karena Menyelamatkan Lansia saat Kebakaran Hutan di Korea Selatan
1 jam yang lalu
Antisipasi Eskalasi...
Antisipasi Eskalasi dengan NATO, Putin Panggil 160.000 Pemuda untuk Wajib Militer
2 jam yang lalu
Insiden Paling Memalukan,...
Insiden Paling Memalukan, Tank AS Tenggelam di Rawa di dekat Perbatasan Belarusia, 4 Tentara Tewas
3 jam yang lalu
13 Rudal dan Drone Iran...
13 Rudal dan Drone Iran yang Bisa Hapus Pangkalan AS di Timur Tengah dari Peta
9 jam yang lalu
Netanyahu Batal Tunjuk...
Netanyahu Batal Tunjuk Eli Sharafit Jadi Bos Baru Shin Bet karena Kritik Trump
12 jam yang lalu
Infografis
Inggris Saat Ini Menghadapi...
Inggris Saat Ini Menghadapi Ancaman 800 Rudal Rusia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved