Putin Ancam Rontokkan Gigi Musuh yang Berani Gigit Rusia
loading...
A
A
A
MOSKOW - Presiden Rusia Vladimir Putin pada Kamis mengatakan beberapa musuh asing bermimpi untuk "menggigit" sebagian wilayah Rusia yang sangat luas. Dia mengancam bahwa Moskow akan merontokkan gigi musuh yang berani mencoba "menggigit" wilayahnya.
Ancaman itu disampaikan selama panggilan konferensi dengan para pejabat Rusia. Menurutnya, musuh asing telah berupaya untuk menghalau Rusia sejak berabad-abad silam.
Pemimpin Kremlin itu tidak menyebut nama orang maupun negara yang dia anggap musuh pengganggu Rusia.
"Sepanjang waktu, hal yang sama terjadi: begitu Rusia tumbuh lebih kuat, mereka menemukan dalih untuk menghambat perkembangannya," kata Putin.
Dia menggambarkan musuh yang berargumen bahwa tidak adil membiarkan wilayah Rusia tetap luas dengan kekayaan alamnya.
"Semua orang ingin menggigit kami atau menggigit sesuatu dari kami, tetapi mereka yang ingin melakukannya harus tahu bahwa kami akan merontokkan gigi mereka sehingga mereka tidak bisa menggigit," kata orang nomor satu Rusia itu, seperti dikutip AP, Jumat (21/5/2021).
"Perkembangan militer kami adalah jaminannya," lanjut dia.
Kremlin telah menjadikan modernisasi angkatan bersenjata negara itu sebagai prioritas utama di tengah ketegangan dalam hubungan dengan Amerika Serikat (AS) dan sekutunya.
Hubungan Rusia-Barat telah tenggelam ke posisi terendah pasca-Perang Dingin atas aneksasi Moskow terhadap Semenanjung Crimea dari Ukraina tahun 2014, tuduhan campur tangan Rusia dalam pemilu Amerika, serangan siber, dan masalah lainnya.
Ancaman itu disampaikan selama panggilan konferensi dengan para pejabat Rusia. Menurutnya, musuh asing telah berupaya untuk menghalau Rusia sejak berabad-abad silam.
Pemimpin Kremlin itu tidak menyebut nama orang maupun negara yang dia anggap musuh pengganggu Rusia.
"Sepanjang waktu, hal yang sama terjadi: begitu Rusia tumbuh lebih kuat, mereka menemukan dalih untuk menghambat perkembangannya," kata Putin.
Dia menggambarkan musuh yang berargumen bahwa tidak adil membiarkan wilayah Rusia tetap luas dengan kekayaan alamnya.
"Semua orang ingin menggigit kami atau menggigit sesuatu dari kami, tetapi mereka yang ingin melakukannya harus tahu bahwa kami akan merontokkan gigi mereka sehingga mereka tidak bisa menggigit," kata orang nomor satu Rusia itu, seperti dikutip AP, Jumat (21/5/2021).
"Perkembangan militer kami adalah jaminannya," lanjut dia.
Kremlin telah menjadikan modernisasi angkatan bersenjata negara itu sebagai prioritas utama di tengah ketegangan dalam hubungan dengan Amerika Serikat (AS) dan sekutunya.
Hubungan Rusia-Barat telah tenggelam ke posisi terendah pasca-Perang Dingin atas aneksasi Moskow terhadap Semenanjung Crimea dari Ukraina tahun 2014, tuduhan campur tangan Rusia dalam pemilu Amerika, serangan siber, dan masalah lainnya.